Warga Temukan Mayat Pria Ditutupi Triplek

Selasa, 05 Mei 2015 - 22:19 WIB
Warga Temukan Mayat Pria Ditutupi Triplek
Warga Temukan Mayat Pria Ditutupi Triplek
A A A
BATAM - Mayat pria diperkirakan berumur 40 tahun ditemukan warga di semak-semak belakang Panglong Tembesi Jaya, Tembesi Bengkel RT02/RW01, Kelurahan Kibing, Selasa (5/5) sekitar 18.15 WIB.

Mayat pertama kali ditemukan warga bernama Parno (40) tahun. Setelah dia melihat sosok mayat itu kemudian melaporkannya ke RT, lalu melaporkannya ke Mapolsek Batuaji.

Parno mengatakan, bau busuk sudah tercium sejak, Jumat 1 Mei 2015 lalu. Namun tidak menduga jika bau tersebut berasal dari mayat.

Karena terus tercium, Parno semakin penasaran mencari dan akhirnya menemukan sesosok mayat."Pertama terlihat sepatunya, kemudian lapor RT dan polisi. Warga jarang yang lewat sini," ujar Parno di tengah kerumunan warga yang melihat.

Pantauaan di lokasi, posisi mayat yang ditutupi triplek dan ditimpa tiga batu bekas adukan semen. Mayatnya hanya berjarak sekitar 50 meter dari belakang toko bangunan dan rumah warga.

Saat anggota Polsek Batuaji dan Tim Inafis Polresta Barelang melihatnya, korban dengan kondisi sebagian tubuhnya sudah hancur hanya tinggal tengkorak saja.

Korban mengenakan baju batik lengang pendek, celana kain, sepatu cat warna hitam, dan pakai cincin batu akik warna merah.

Kapolsek Batuaji Kompol Zaenal Arifin mengatakan, mayat ini pertama kali yang menemukan warga bernama Parno dan putrinya, kemudian memberitahukan kepada Polsek."Kondisi jenazah sebagian besar sudah tengkorak. Mayatnya laki-laki diperkirakan berumur 40 tahun," katanya.

Dijelaskan, diperkirakan korban dibunuh sudah seminggu lalu. Untuk saat ini saksi ada dua orang yang diperiksa.

"Kondisi korban dibunuh diperkirakan sudah satu minggu yang lewat. Sebelumnya, ada juga warga yang melapor kehilangan di Polsek, tapi belum bisa dipastikan. Kita tunggu hasil visum dulu di RSBP Batam," pungkasnya.
(nag)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.9771 seconds (0.1#10.140)