Oknum Polisi Calo Samsat Garut Dibekuk

Rabu, 28 Oktober 2015 - 20:45 WIB
Oknum Polisi Calo Samsat Garut Dibekuk
Oknum Polisi Calo Samsat Garut Dibekuk
A A A
GARUT - Seorang oknum anggota polisi ditangkap karena melakukan aksi penipuan di kantor Samsat Garut. Penangkapan tersebut menjadi pusat perhatian para pegawai, serta warga yang berada di samsat.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, penangkapan oknum anggota polisi ini berawal dari pengaduan warga yang menjadi korban penipuan. Para korban yang menjadi sasaran adalah warga yang ingin membayar pajak kendaraan bermotor.

Dalam aksinya, tersangka mendekati calon korban kemudian menanyakan keperluannya datang ke samsat. Setelah mengetahui tujuan calon korban adalah untuk membayar pajak kendaraan, dia langsung menawarkan jasa agar prosesnya bisa lebih cepat.

Tersangka juga selalu memperkenalkan diri sebagai anggota polisi yang bertugas di samsat. Gaya bicara serta penampilannya yang meyakinkan, membuat korban percaya begitu saja sehingga langsung menyerahkan berkas berikut uang kepada tersangka.

Begitupun ketika mereka disuruh tersangka untuk menunggu. Para korbannya menurut.

Seorang warga yang berada di kantor Samsat Garut Deden (52) mengaku, melihat korban penipuan tersangka. Korban, tutur Deden, baru menyadari telah tertipu setelah dalam waktu cukup lama tersangka tak datang kembali menemuinya.

"Kemudian korban pun mencoba menanyakan langsung kepada petugas loket, kenapa berkas miliknya belum juga beres, padahal berkas dan uangnya sudah dibawa petugas," katanya, Rabu (28/10/2015).

Mendengar keterangan korban, petugas loket terkejut dan menyatakan bahwa berkas miliknya belum masuk sehingga belum bisa diproses. Bahkan, petugas yang disebutkannya dia mengaku tidak tahu.

Korban langsung terlihat lemas setelah mendapatkan penjelasan dari petugas kalau dirinya telah menjadi korban penipuan. Sedangkan sejumlah petugas kepolisian di samsat langsung mencari tersangka dengan ciri-ciri disebutkan korban.

Tak lama kemudian, sejumlah petugas polisi mengamankan seseorang yang yang diduga sebagai pelaku penipuan. Orang tersebut sepintas memang terlihat seperti seorang anggota polisi, apalagi diapun mengenakan celana seragam polisi.

"Lalu ada seseorang yang dibawa polisi ke dalam kantor samsat. Dari seorang anggota polisi, saya mendengar kalau orang itulah yang diduga telah melakukan aksi penipuan," jelasnya.

Dari informasi yang dihimpun, peristiwa penipuan seperti itu bukan untuk pertama kali terjadi. Sebelumnya telah terjadi dua kasus penipuan dengan modus yang sama. Saat itu salah satu korbannya merupakan warga Banyuresmi.

Trpisah, Kasat Reskrim Polres Garut AKP Esti Prasetyo Hadi mengatakan, Oknum anggota polisi yang diduga melakukan penipuan itu bertugas di Polsek Nagreg, Kabupaten Bandung.

"Namanya belum jelas akan tetapi dia berpangkat Briptu dan untuk lebih jelasnya tanyakan saja ke Provost," ucap Esti.

Sementara itu, Kasi Provost Polres Garut Iptu Amat menerangkan, kasus tersebut sudah dilimpahkan ke Propam Polda. Dari hasil pemeriksaan yang dilakukan pihaknya, diketahui oknum anggota polisi tersebut sudah dua tahun tak masuk kerja.

"Kami sudah korrdinasi dengan pihak Propam Soreang dan tersangka dinyatakan buron sejak dua tahun lalu karena mangkir tugas. Dia diketaui bernama Ayi dengan pangkat terakhir Briptu," pungkasnya.
(san)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5192 seconds (0.1#10.140)