5 Gempa Besar Mematikan Sepanjang 2022, Nomor 1 Menelan 329 Jiwa

Senin, 26 Desember 2022 - 11:51 WIB
loading...
A A A
Pada 2018, gelombang tsunami juga menerjang Banten dan Lampung. Pada peristiwa ini, korban jiwa mencapai 437 orang, tersebar di Kabupaten Serang, Pandeglang, Lampung Selatan, Pesawaran, dan Tanggamus.



Berdasarkan data BNPB, wilayah Kabupaten Pandeglang merupakan daerah terdampak tsumai paling parah. Di wilayah ini, jumlah korban jiwa sebanyak 296 orang. Korbannya rata-rata merupakan wisatawan.

Masih menurut data BNPB, wilayah yang terdampak tsunami di Kabupaten Pandeglang mencakup 13 kecamatan, dimulai dari kawasan Pantai Carita, hingga Kecamatan Sumur.

Sementara di Kabupaten Serang, ada dua kecamatan yang terdampak. Sedangkan di Kabupaten Lampung Selatan ada empat kecamatan, dan di Kabupaten Tanggamus, serta Pesawaran, masing-masing satu kecamatan terdampak.



Pihak BNPB juga mencatat, akibat tsunami yang terjadi Sabtu 22 Desember 2018 itu, sebanyak 2.752 rumah rusak, 92 penginapan dan warung rusak, 510 perahu dan kapal rusak, serta 147 kendaraan rusak.

4. Gempa Sumbar

Gempa bumi besar dengan kekuatan merusak lainnya terjadi di Sumatera Barat (Sumbar). Gempa dengan kekuatan M6,1 ini mengguncang wilayah Kabupaten Pesaman Barat, Sumbar, pada Jumat 25 Februari 2022.

Akibat gempa itu, sebanyak 17 orang meninggal dunia dan puluhan lainnya luka-luka. Korban bukan hanya berada di wilayah Kabupaten Pesaman Barat. Tetapi juga di Kabupaten Pasaman.



Kemudian terkait jumlah data jumlah pengungsi, di Kabupaten Pasaman Barat terdapat 11.317 jiwa yang mengungsi, sementara di Kabupaten Pasaman tercatat 5.207 pengungsi.

5. Gempa Mentawai

Gempa besar lainnya masih berada di Sumatera Barat, tepatnya di Kepulauan Mentawai. Gempa dengan kekuatan M6,1 ini terjadi pada jam 6 pagi, dan memiliki dampak yang sangat merusak pada Senin 29 Agustus 2022.



Tercatat, sebanyak 5.756 orang mengungsi akibat gempa ini dan 22 rumah mengalami rusak berat, sedang dan ringan. Sedang sejumlah orang lainnya mengalami luka-luka. Gempa dirasa cukup kencang dan membuat trauma.

Meski demikian, gempa tidak berpotensi terjadinya gelombang tsunami.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1076 seconds (0.1#10.140)