Gubernur Sulut Ingatkan Dampak Cuaca Ekstrem saat Libur Nataru

Jum'at, 23 Desember 2022 - 17:51 WIB
loading...
Gubernur Sulut Ingatkan Dampak Cuaca Ekstrem saat Libur Nataru
Gubernur Sulawesi Utara (Sulut), Olly Dondokambey memimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin Samrat 2022. Foto/MPI/Subhan Sabu
A A A
MANADO - Berbagai kesiapan untuk pengamanan perayaan Natal dan Tahun Baru, terus dilakukan aparat gabungan di Sulawesi Utara (Sulut). Operasi Lilin Samrat 2022, untuk pengamanan Natal dan Tahun Baru, juga telah digelar hingga Senin (2/1/2023).



Gubernur Sulut, Olly Dondokambey menegaskan, dalam pengamanan Natal dan Tahun Baru di wilayah Sulut, selain aparat gabungan dari Polri, TNI, Satpol PP, dan Dishub, juga dilibatkan organisasi kemasyarakatan (Ormas).



"Kita bersama-sama mengamankan pelaksanaan perayaan Natal tahun 2022, dan Tahun Baru 2023 di seluruh wilayah Sulut. Kita doakan selalu bisa berjalan dengan aman, tenteram, dan damai," tegas Olly.



Selain itu, Olly juga mengingatkan masyarakat untuk tetap meningkatkan kewaspadaan, terkait adanya ancaman bahaya bencana alam sebagai dampak cuaca ekstrem. Apalagi saat ini sejumlah wilayah di Sulut, masih sering diguyur hujan lebat, yang berpotensi memicu banjir dan longsor saat perayaan Natal dan Tahun Baru.

"Sepanjang Desember 2022-Februari 2023, curah hujan tinggi khususnya di wilayah Provinsi Sulut. Kita mengimbau kepada masyarakat yang tinggal di lereng-lereng gunung, bantaran sungai, maupun tepi pantai agar lebih waspada," tegasnya.

Gubernur Sulut Ingatkan Dampak Cuaca Ekstrem saat Libur Nataru


Lebih lanjut dia mengatakan, masyarakat diminta selalu berkoordinasi dengan pemerintah, serta mengikuti informasi dari BMKG terkait perkembangan cuaca, supaya bisa mengantisipasi dan waspada terhadap terjadinya bencana alam.

Sementara itu, Kabis Humas Polda Sulut, Kombes Pol. Jules Abraham Abast mengatakan, Operasi Lilin 2022, merupakan operasi kepolisian terpusat yang dilaksanakan selama 11 hari, yakni pada 23 Desember 2022-2 Januari 2023.



Dalam pelaksanaan Operasi Lilin Samrat 2022 di wilayah Sulut, menurut Abraham melibatkan personel pengamanan dari Polri sebanyak 6.508, dan TNI 453 personel. "Selain itu juga didirikan 55 pos pengamanan, 46 pos pelayanan, dan tujuh pos terpadu," ungkapnya.

Ribuan personel tersebut, ditempatkan di sejumlah titik pengamanan selama perayaan Natal dan Tahun Baru. "Antara lain di gereja, terminal, pelabuhan, bandara, pusat perbelanjaan, objek wisata, dan objek pergantian tahun," pungkas Abraham.
(eyt)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2446 seconds (0.1#10.140)