Di Kabupaten Bekasi Ada Pabrik AC dengan Nilai Investasi Tinggi

Jum'at, 02 Desember 2022 - 19:56 WIB
loading...
Di Kabupaten Bekasi...
PT Daikin Industries Indonesia resmi melakukan peletakan batu pertamanya di Kawasan Industri Greenland International Industrial Center (GIIC), Cikarang Pusat, Kabupaten Bekasi. Foto/Istimewa
A A A
BEKASI - PT Daikin Industries Indonesia produsen Air Conditioner (AC) secara resmi melakukan peletakan batu pertamanya di Kawasan Industri Greenland International Industrial Center (GIIC), Cikarang Pusat, Kabupaten Bekasi, Jumat (02/12/2022).

Berdiri diatas lahan 204.000 meter persegi (m2) dengan nilai Investasi Rp3,3 triliun, Produsen pendingin ruangan ini rencananya akan memulai aktivitas produksinya pada Desember 2024. PT. Daikin dirancang mampu memproduksi hingga 1,5 juta unit AC.

Direktur Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi dan Elektronika (ILMATE) Kementerian Perindustrian (Kemenperin) Taufiek Bawazier mengapresiasi realisasi investasi PT Daikin Industries Indonesia di Tanah Air.

”Dengan nilai investasi yang ditanamkan mencapai Rp3,3 triliun, ini akan menjadi nilai investasi terbesar tahun ini di sektor elektronika. Tentu kami menyambut positif dengan dibangunnya pabrik ini,” kata Taufik.

Taufik menuturkan, industri AC kian hari makin mengalami peningkatan. Di sisi lain, dari 270 juta penduduk Indonesia, baru sekitar 10 persen yang menggunakan pendingin udara. Padahal, Indonesia sendiri merupakan negara dengan iklim tropis.

Minimnya penggunaan AC karena harganya yang relatif tinggi dibanding alat elektronik rumah tangga lainnya. Untuk itu, dengan berdirinya pabrik di Indonesia, harga AC dapat lebih kompetitif dan mampu dijangkau oleh banyak penduduk Indonesia.

"Diharapkan harganya dapat lebih kompetitif dan tentunya TKDN (tingkat komponen dalam negeri) harus terpenuhi yaitu minimal 40 persen," tuturnya.

Pentingnya TKDN karena kadar impor pada pendingin udara ini terbilang tinggi di Indonesia. Taufik mengatakan, Indonesia telah mengimpor AC setidaknya 490 juta dollar AS.

Lanjut Taufik saat ini kebutuhan AC untuk rumah tangga masih sangat besar terlebih mencapai 2 juta unit. Namun, memang mesti diakui angka impor untuk produk AC juga masih terbilang tinggi.

“Impor kita memang masih tinggi, artinya kedepan dengan beroperasinya pabrik Daikin ini akan mengurangi porsi impor yang cukup signifikan," imbuhnya.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Diterjang Puting Beliung,...
Diterjang Puting Beliung, Puluhan Rumah di 6 Kecamatan di Bekasi Rusak
Air Bersih SPAM Jatiluhur...
Air Bersih SPAM Jatiluhur Mulai Disalurkan Tirta Bhagasasi
Perlu Solusi Jangka...
Perlu Solusi Jangka Panjang dan Kesadaran Masyarakat Atasi Banjir di Bekasi
Tingkatkan Kualitas...
Tingkatkan Kualitas Pelajar Kejuruan, SMKN 1 Denpasar Bangun Pusat Keunggulan
Terungkap! Sertifikat...
Terungkap! Sertifikat Pagar Laut di Segarajaya Bekasi Digadaikan ke Bank Swasta
Jelang Ramadan, PT TRPN...
Jelang Ramadan, PT TRPN Bagikan 400 Paket Sembako ke Warga Bekasi
Bupati Ade Kuswara Kunang...
Bupati Ade Kuswara Kunang Komitmen Bawa Bekasi Bangkit, Maju dan Sejahtera
Kasus Pagar Laut Bekasi,...
Kasus Pagar Laut Bekasi, Bareskrim Polri Periksa Kades Segarajaya
Lansia Korban Perampokan...
Lansia Korban Perampokan di Bekasi Tewas dengan Kaki dan Tangan Terikat
Rekomendasi
Biodata dan Agama Claressa...
Biodata dan Agama Claressa Shields, Juara Dunia 5 Divisi Tak Terbantahkan yang Di-KO Ganja
Hasil Kinerja BCAP 2024,...
Hasil Kinerja BCAP 2024, Laba Bersih Melesat hingga 62,5%
Tokoh Sayap Kanan Prancis...
Tokoh Sayap Kanan Prancis Le Pen Dijatuhi Hukuman 4 Tahun Penjara
Berita Terkini
Kapolres Pelabuhan Tanjung...
Kapolres Pelabuhan Tanjung Priok Apresiasi Salat Ied di 14 Masjid Berjalan Aman
15 menit yang lalu
Urai Kemacetan Libur...
Urai Kemacetan Libur Lebaran, Polisi Siapkan Ganjil Genap Tempat Wisata di Jakarta
18 menit yang lalu
Jalur Selatan Nagreg...
Jalur Selatan Nagreg Dipenuhi Pemudik Lokal pada Hari Kedua Lebaran, Macet hingga 6 Km
59 menit yang lalu
Hari Kedua Lebaran,...
Hari Kedua Lebaran, Tol Layang MBZ Arah Cikampek Diberlakukan Buka Tutup Situasional
1 jam yang lalu
9.000 Kendaraan Serbu...
9.000 Kendaraan Serbu Kawasan Wisata Puncak Bogor saat Liburan Lebaran
1 jam yang lalu
Arus Lalin Hari Kedua...
Arus Lalin Hari Kedua Lebaran Meningkat, Contraflow KM 55-65 Arah Cikampek Dibuka
1 jam yang lalu
Infografis
5 Negara dengan Umat...
5 Negara dengan Umat Islam Terbanyak di Dunia Tahun 2025
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved