Optimalkan Capaian Imunisasi Anak, Dinkes Makassar Sasar 10 PAUD

Rabu, 09 November 2022 - 11:37 WIB
loading...
Optimalkan Capaian Imunisasi...
Penandatanganan komitmen bersama pelaksanaan program peningkatan imunisasi pada anak usia PAUD dengan melibatkan Dinas Kesehatan, Dinas Pendidikan, Pokja PAUD, dan Kemenag, Selasa (8/11/2022). Foto Antara
A A A
MAKASSAR - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) terus menggenjot program Imunisasi Kejar agar pencapaian imunisasi anak di bawah lima tahun optimal. Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan menyasar 10 PAUD yang ada di wilayah itu.



Sub Koordinator Surveilans dan Imunisasi Dinkes Makassar, Zakiah Darajat mengatakan, sebanyak 10 PAUD yang menjadi sasaran program yaitu PAUD Masagena, Rappocini, TK Pertiwi Setda Sulawesi Selatan, TPA inang matutu Rappocini, TK Rahma Rappocini, TK Kartika XX-11 Sulsel, TK Dua Putra Biringkanaya, TK Rama Panakkukang, TK Handayani Pai, TK Bhayangkari 01 Ujung Pandang, dan TK Aisyiyah Mamajang.

Rencana penguatan imunisasi pada anak usia PAUD di Makassar ini, lanjut dia, didukung kuat oleh Unicef melalui Yayasan Gaya Celebes (YGC) Makassar. "Kita butuhkan komitmen bersama dalam pelaksanaan imunisasi kejar pada wilayah intervensi," ujar Zakiah di Makassar, Selasa (8/11/2022).

Zakiah mengatakan, 10 PAUD Makassar ini menjadi percontohan bagi sekolah lain dalam melengkapi status imunisasi anak usia dini. Skrining terkait dengan imunisasi anak akan dilakukan pada peserta didik, melalui orang tua hingga buku Kesehatan Ibu dan Anak (KIA).

"Diharapkan PAUD yang lain mengikuti. Jadi kita akan lakukan skrining pada 10 PAUD di awal, dan diharapkan bertambah hingga semua PAUD yang totalnya 564 PAUD di Kota Makassar bisa mengikuti," tambahnya.

Lanjut Zakiah, program Imunisasi Kejar juga akan dilakukan di Kabupaten Bone dan Bulukumba yang masing-masing akan menyasar atau melibatkan 30 PAUD sehingga total sasaran 70 PAUD se-Sulsel.

Program Manager YGC Rahmannur Syam menyampaikan bahwa pemilihan tiga daerah tersebut dalam mengoptimalkan imunisasi pada anak karena telah menjadi kategori PAUD HI (Holistik Integratif) yang sebelumnya telah memperoleh pembelajaran secara terpadu dari Dinas Pendidikan.

Materi pembelajaran PAUD HI meliputi kesehatan, gizi, pendidikan, perlindungan, pengasuhan dan kesejahteraan. "Program ini merupakan bentuk sinergi bersama, sebab permasalahan kesehatan tidak harus diselesaikan dari fasilitas dan layanan kesehatan," kata dia.
(don)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2330 seconds (0.1#10.140)