Kisah Sukses Bupati Tangerang Sewindu di Ketapang hingga PNLG Forum 2022
loading...
A
A
A
IPB University juga mengapresiasi pengembangan wilayah pesisir yang dilakukan Bupati Zaki di wilayah pesisir Kabupaten Tangerang. “Implementasi ICM (pengelolaan pesisir terpadu) pada level tapak di Tangerang sangat baik dan tergolong berhasil,” katanya.
Menurut dia, pengelolaan pesisir tidak mudah. Apalagi dalam hal komunikasi dan koordinasi karena harus melibatkan peran pemerintah daerah hingga pusat. Namun, Zaki mampu mewujudkan hal itu secara matang, konsisten, dan berkelanjutan. Apa yang dilakukan Bupati Zaki dalam pengembangan dan pengelolaan wilayah pesisir dapat menjadi pembelajaran oleh negara dan kota lainnya di dunia.
Pejabat (PJ) Gubernur Banten Al Muktabar juga memberikan apresiasi. Dia menilai Bupati Zaki mampu membangun kerja sama antara 11 negara. Tak hanya mitra, tetapi juga pertukaran informasi dan riset terkait kawasan pantai di masing-masing negara. Dengan pertemuan 11 negara ini, Kabupaten Tangerang layak menjadi contoh bagi pemerintah daerah lain. "Kita bisa persembahkan paling tidak kepada 10 negara anggota bersama kita dan ke dunia internasional,” ungkapnya.
Wali Kota Bontang Basri Rase juga menyampaikan terima kasih secara khusus kepada Bupati Tangerang. Menurutnya, ini kesempatan yang baik untuk mengawal pembangunan kawasan pesisir. Dia berharap daerahnya ikut berkontribusi untuk pembangunan kemaritiman. “Sebuah kehormatan bagi saya kepada Pak Zaki selaku Vice President PNLG dan Bupati Tangerang,” katanya di Atria Hotel Gading Serpong, Kabupaten Tangerang.
Para delegasi PEMSEA dari berbagai negara juga menyampaikan terima kasih atas keberhasilan Bupati Zaki menjadi tuan rumah PNLG Forum 2022 sekaligus melahirkan wilayah pesisir di Kabupaten Tangerang sebaga role model untuk negara-negara di Asia Timur, khususnyaa bag anggota PNLG, yakni Kamboja, Republik Rakyat China, Indonesia, Jepang, Malaysia, Filipina, Korea Selatan, Thailand, Timor Leste, dan Vietnam.
Administrator Kota Liquica, Timor Leste, Pedro Paulo Gomes, mengapresiasi PNLG Forum 2022, dengan ungkapan senada dengan delegasi dari negara lain. Timor Leste menyebut Kabupaten Tangerang berhasil membangun kawasan pesisir yang hebat di Ketapang. "Saya sangat terharu melihatnya. Bukan saya saja, tapi juga negara-negara lain," ungkapnya di Ketapang Urban Aquaculture, Jumat (28/10).
Menurut dia, pembangunan Desa Ketapang adalah bukti Kabupaten Tangerang pantas menjadi tuan rumah PNLG Forum 2022. Ia berharap pembangunan pesisir bukan hanya soal infrastruktur, melainkan turut mempertahankan lingkungan.
Karena itu, rehabilitasi habitat mangrove di daerah pesisir patut diadopsi ke negara lain. Pasalnya, itu memberikan dampak baik bagi eksosistem laut dan menjadi nilai tambah ekonomi.
"Bicara soal lingkungan hidup yang sekarang sudah terkuras habis mangrove dari semua daerah, bagaimana membangun habitat-habitat yang rusak itu ke depan, sehingga dapat mempertahankan semua biota laut," katanya.
Senada disampaikan delegasi asal Filipina. Pengelolaan pengelolaan pesisir terpadu (ICM) di Desa Ketapang memberikan banyak perubahan. “Saya mengapresiasi apa yang dilakukan Pemerintah Tangerang terhadap rehabilitasi lingkungan yang ada di sini,” kata, Luis A. Awitan yang mewakili Batangas, sebuah provinsi di Filipina, saat ditemui di Desa Ketapang, Jumat (28/10/2022).
Menurut dia, Ketapang terwujud karena ada kemauan Bupati Ahmed Zaki Iskandar. “Ada political will di sini,” ucapnya saat dengan senang hati berkeliling Ketapang Aquaculture.
Menurut dia, pengelolaan pesisir tidak mudah. Apalagi dalam hal komunikasi dan koordinasi karena harus melibatkan peran pemerintah daerah hingga pusat. Namun, Zaki mampu mewujudkan hal itu secara matang, konsisten, dan berkelanjutan. Apa yang dilakukan Bupati Zaki dalam pengembangan dan pengelolaan wilayah pesisir dapat menjadi pembelajaran oleh negara dan kota lainnya di dunia.
Pejabat (PJ) Gubernur Banten Al Muktabar juga memberikan apresiasi. Dia menilai Bupati Zaki mampu membangun kerja sama antara 11 negara. Tak hanya mitra, tetapi juga pertukaran informasi dan riset terkait kawasan pantai di masing-masing negara. Dengan pertemuan 11 negara ini, Kabupaten Tangerang layak menjadi contoh bagi pemerintah daerah lain. "Kita bisa persembahkan paling tidak kepada 10 negara anggota bersama kita dan ke dunia internasional,” ungkapnya.
Wali Kota Bontang Basri Rase juga menyampaikan terima kasih secara khusus kepada Bupati Tangerang. Menurutnya, ini kesempatan yang baik untuk mengawal pembangunan kawasan pesisir. Dia berharap daerahnya ikut berkontribusi untuk pembangunan kemaritiman. “Sebuah kehormatan bagi saya kepada Pak Zaki selaku Vice President PNLG dan Bupati Tangerang,” katanya di Atria Hotel Gading Serpong, Kabupaten Tangerang.
Para delegasi PEMSEA dari berbagai negara juga menyampaikan terima kasih atas keberhasilan Bupati Zaki menjadi tuan rumah PNLG Forum 2022 sekaligus melahirkan wilayah pesisir di Kabupaten Tangerang sebaga role model untuk negara-negara di Asia Timur, khususnyaa bag anggota PNLG, yakni Kamboja, Republik Rakyat China, Indonesia, Jepang, Malaysia, Filipina, Korea Selatan, Thailand, Timor Leste, dan Vietnam.
Administrator Kota Liquica, Timor Leste, Pedro Paulo Gomes, mengapresiasi PNLG Forum 2022, dengan ungkapan senada dengan delegasi dari negara lain. Timor Leste menyebut Kabupaten Tangerang berhasil membangun kawasan pesisir yang hebat di Ketapang. "Saya sangat terharu melihatnya. Bukan saya saja, tapi juga negara-negara lain," ungkapnya di Ketapang Urban Aquaculture, Jumat (28/10).
Menurut dia, pembangunan Desa Ketapang adalah bukti Kabupaten Tangerang pantas menjadi tuan rumah PNLG Forum 2022. Ia berharap pembangunan pesisir bukan hanya soal infrastruktur, melainkan turut mempertahankan lingkungan.
Karena itu, rehabilitasi habitat mangrove di daerah pesisir patut diadopsi ke negara lain. Pasalnya, itu memberikan dampak baik bagi eksosistem laut dan menjadi nilai tambah ekonomi.
"Bicara soal lingkungan hidup yang sekarang sudah terkuras habis mangrove dari semua daerah, bagaimana membangun habitat-habitat yang rusak itu ke depan, sehingga dapat mempertahankan semua biota laut," katanya.
Senada disampaikan delegasi asal Filipina. Pengelolaan pengelolaan pesisir terpadu (ICM) di Desa Ketapang memberikan banyak perubahan. “Saya mengapresiasi apa yang dilakukan Pemerintah Tangerang terhadap rehabilitasi lingkungan yang ada di sini,” kata, Luis A. Awitan yang mewakili Batangas, sebuah provinsi di Filipina, saat ditemui di Desa Ketapang, Jumat (28/10/2022).
Menurut dia, Ketapang terwujud karena ada kemauan Bupati Ahmed Zaki Iskandar. “Ada political will di sini,” ucapnya saat dengan senang hati berkeliling Ketapang Aquaculture.