Pelayanan Kesehatan Korban Bencana Banjir Belum Tersebar
loading...
A
A
A
GORONTALO - Selain kekurangan kebutuhan sehari-hari untuk makan, kondisi kesehatan korban bencana banjir mulai dari usia dewasa sampai dengan anak-anak, sangat penting untuk dipenuhi. Wali Kota Gorontalo Marten A Taha meminta, seluruh petugas kesehatan termasuk Dinas Kesehatan, memberikan vitamin kepada korban bencana, apalagi usia anak-anak, balita dan bayi.
“Selain kebutuhan makanan dan tempat pengungsian, korban bencana harus diberikan vitamin, dan saya minta petugas kesehatan memastikan kesehatan masyarakat, kalau ada korban bencana yang sakit, diberikan obat dan pastikan kesehatan mereka,” tegas Marten.
Dia jelaskan, dari peninjauannya ke lokasi pengungsian sejak Jumat malam sampai dengan Sabtu (4/7/2020), pelayanan kesehatan bagi korban bencana belum tersebar. Sehingga dirinya menginstruksikan kepada instansi terkait, untuk menempatkan petugas kesehatan di lokasi terdampak bencan.
“Kesehatan korban bencana sangat penting, saya minta kepada OPD terkait untuk menempatkan petugas kesehatan di lokasi tertentu terdampak banjir, agar bisa melayani masyarakat untuk pemeriksaan kesehatan,” jelas Marten.
Marten menjelaskan jika di lokasi pengungsian terdapat korban bencana yang sudah sakit keras, agar segera di rujuk ke Rumah Sakit Daerah baik itu RSAS Kota Gorontalo atau RSUD Otanaha. “Kalau ada korban bencana yang sudah sakit keras, agar segera di rujuk. Petugas juga saya minta, agar bisa mengarhkan korban bencana di tempat pengungsian untuk senantiasa menjaga jarak,” ujarnya.
“Pemerintah Kota Gorontalo sendiri, akan terus memberikan bantuan kepada korban bencana, termasuk pelayanan kesehatan gratis. Semoga bencana ini segera usai, sehingga masyarakat sudah bisa beraktivitas seperti biasa,” pungkas Marten.(tmHMS).
“Selain kebutuhan makanan dan tempat pengungsian, korban bencana harus diberikan vitamin, dan saya minta petugas kesehatan memastikan kesehatan masyarakat, kalau ada korban bencana yang sakit, diberikan obat dan pastikan kesehatan mereka,” tegas Marten.
Dia jelaskan, dari peninjauannya ke lokasi pengungsian sejak Jumat malam sampai dengan Sabtu (4/7/2020), pelayanan kesehatan bagi korban bencana belum tersebar. Sehingga dirinya menginstruksikan kepada instansi terkait, untuk menempatkan petugas kesehatan di lokasi terdampak bencan.
“Kesehatan korban bencana sangat penting, saya minta kepada OPD terkait untuk menempatkan petugas kesehatan di lokasi tertentu terdampak banjir, agar bisa melayani masyarakat untuk pemeriksaan kesehatan,” jelas Marten.
Marten menjelaskan jika di lokasi pengungsian terdapat korban bencana yang sudah sakit keras, agar segera di rujuk ke Rumah Sakit Daerah baik itu RSAS Kota Gorontalo atau RSUD Otanaha. “Kalau ada korban bencana yang sudah sakit keras, agar segera di rujuk. Petugas juga saya minta, agar bisa mengarhkan korban bencana di tempat pengungsian untuk senantiasa menjaga jarak,” ujarnya.
“Pemerintah Kota Gorontalo sendiri, akan terus memberikan bantuan kepada korban bencana, termasuk pelayanan kesehatan gratis. Semoga bencana ini segera usai, sehingga masyarakat sudah bisa beraktivitas seperti biasa,” pungkas Marten.(tmHMS).
(alf)