Kasus Masih Tinggi, Pemerintah Pusat Pantau COVID-19 di Jatim

Minggu, 05 Juli 2020 - 20:22 WIB
loading...
Kasus Masih Tinggi, Pemerintah Pusat Pantau COVID-19 di Jatim
Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa, Menkopolhukam Mahfud MD dan Menteri BUMN Erick Thohir di Gedung Negara Grahadi. Foto/SINDOnews/Lukman Hakim
A A A
SURABAYA - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur (Jatim) menerima bantuan untuk percepatan penanganan COVID-19 dari Pemerintah Pusat melalui Kementerian BUMN 100.000 masker bedah, dan 10.000 Alat Pelindung Diri (APD).

Bantuan ini diserahkan langsung oleh Menkopolhukam Mahfud MD dan Menteri BUMN Erick Thohir kepada Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa di Gedung Negara Grahadi, Minggu (5/7/2020).

Penyerahan bantuan ini turut dihadiri Wakil Gubernur Jatim Emil Elestianto Dardak. Sebelumnya, pada Jumat (3/7/2020) Kementerian BUMN juga menyumbang 100.000 tablet obat avigan. (Baca juga: Menteri Erick Serahkan Bantuan Obat Avigan 100 Ribu Tablet ke Jawa Timur )

Dalam kesempatan ini, Menkopolhukam Mahfud MD mengatakan, bantuan yang diserahkan pemerintah terutama obat avigan ini menjadi bentuk dorongan agar upaya penyembuhan COVID-19 di Jatim lebih cepat dan lebih efektif.

“Secara medis avigan memang diyakini memberikan keberhasilan untuk penyembuhan dan mudah-mudahan hal itu juga berlaku disini. Jatim bukan hanya mendapat perhatian dari orang Jatim sendiri tapi juga pemerintah pusat yang selalu mengikuti dan memberikan perhatian atas perkembangan dari hari ke hari,” kata dia.

Untuk itu, dalam penanganan COVID-19 di Jatim, mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) itu meminta agar segala bentuk koordinasi bisa dilakukan dan semangat yang dimiliki tidak surut. “Selain itu, kerjasama harus dilakukan tidak hanya dengan pemerintah pusat, tapi juga ke daerah dan instansi vertikal yang punya kaitan tugas,” kata dia berharap.

Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan, kehadirannya di Jatim menjadi bentuk perhatian dari pemerintah pusat untuk memberikan perhatian khusus bagi Jatim. Ini mengingat kenaikan penderita COVID-19 yang masih cukup tinggi. “Untuk itu, dalam bantuan ini juga terdapat obat avigan yang bila diberikan dengan prosedur yang baik, diharapkan mampu menekan angka kematian akibat COVID-19,” kata dia.

Sementara itu, Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa menyampaikan terimakasih sekaligus mengapresiasi kehadiran langsung Menkopolhukam dan Menteri BUMN di Gedung Negara Grahadi.

Hadirnya dua menteri ini diyakini Khofifah mampu menjadi support dan penguatan dalam melakukan percepatan penanganan COVID-19. “Support dan penguatan ini menjadi pemicu semangat, tidak hanya pemerintah provinsi, tapi juga masyarakat termasuk para tenaga medis di Jatim yang terus berjuang keras menangani COVUD-19,” kata Khofifah.
(nth)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.4716 seconds (0.1#10.140)