Desakan Iwan Bule Mundur dari Ketum PSSI Kian Kencang, Menpora: Kami Tak Bisa Intervensi
loading...
Menpora Zainuddin Amali memberikan keterangan kepada wartawan usai membuka Kejurnas Pordasi ke 56, Seri 2 Piala Presiden 2022, di Lapangan Kuda Ki Ageng Astrojoyo, di Desa Coban Joyo, Kejayan, Pasuruan, Minggu (9/10/2022). Foto: iNewsTV/Jaka Samudra
A
A
A
PASURUAN - Desakan publik agar Mochamad Irawan alias Iwan Bule mundur sebagai Ketua PSSI setelah Tragedi Kanjuruhan semakin kencang. Kemenpora pun angkat bicara soal banyak desakan tersebut.
Menpora Zainuddin Amali mengaku tidak bisa berbuat apa-apa. Pernyataan ini disampaikan Menpora saat membuka Kejuaraan Nasional Pacuan Kuda (Pordasi) ke 56, Seri 2 Piala Presiden 2022, di Lapangan Kuda Ki Ageng Astrojoyo, di Desa Coban Joyo, Kecamatan Kejayan, Kabupaten Pasuruan, Minggu (9/10/2022).
Kemenpora mengaku tak bisa mengintervensi permintaan masyarakat soal pemecatan Iwan Bule. Sementara pemerintah serius membahas soal perbaikan Liga 1.
Dia mengatakan, pemerintah tidak bisa ikut campur atas desakan publik Iwan Bule harus mundur sebagai orang nomor satu di persepak bolaan Tanah Air atas Tragedi Kanjuruhan Malang. Pemerintah menyerahkan semuanya kepada induk organisasi FIFA karena PSSI berada di bawah naungan induk organisasi.
"Kami tidak bisa mengintervensi desakan publik untuk mundurnya Iwan Bule. Semuanya ada aturan dari FIFA. Sementara itu kelanjutan Liga 1 masih di bawah tim,” katanya.
Sementara itu, kelanjutan Liga 1 masih dalam pembahasan tim mulai dari klub sepak bola se-Indonesia, pihak keamanan dan pihak lain yang terkait dalam pesepak bolaan Indonesia.
Lihat Juga: Tak Sesuai Kesepakatan, Pembongkaran Pintu 13 Stadion Kanjuruhan Malang Timbulkan Polemik
Menpora Zainuddin Amali mengaku tidak bisa berbuat apa-apa. Pernyataan ini disampaikan Menpora saat membuka Kejuaraan Nasional Pacuan Kuda (Pordasi) ke 56, Seri 2 Piala Presiden 2022, di Lapangan Kuda Ki Ageng Astrojoyo, di Desa Coban Joyo, Kecamatan Kejayan, Kabupaten Pasuruan, Minggu (9/10/2022).
Baca Juga
Kemenpora mengaku tak bisa mengintervensi permintaan masyarakat soal pemecatan Iwan Bule. Sementara pemerintah serius membahas soal perbaikan Liga 1.
Dia mengatakan, pemerintah tidak bisa ikut campur atas desakan publik Iwan Bule harus mundur sebagai orang nomor satu di persepak bolaan Tanah Air atas Tragedi Kanjuruhan Malang. Pemerintah menyerahkan semuanya kepada induk organisasi FIFA karena PSSI berada di bawah naungan induk organisasi.
"Kami tidak bisa mengintervensi desakan publik untuk mundurnya Iwan Bule. Semuanya ada aturan dari FIFA. Sementara itu kelanjutan Liga 1 masih di bawah tim,” katanya.
Sementara itu, kelanjutan Liga 1 masih dalam pembahasan tim mulai dari klub sepak bola se-Indonesia, pihak keamanan dan pihak lain yang terkait dalam pesepak bolaan Indonesia.
Lihat Juga: Tak Sesuai Kesepakatan, Pembongkaran Pintu 13 Stadion Kanjuruhan Malang Timbulkan Polemik
(nic)
Explore More