Viral Video Pintu Stadion Kanjuruhan Ditutup Bikin Heboh, Pengunggah Diamankan Polisi
loading...
A
A
A
MALANG - Penyidikan kasus Tragedi Kanjuruhan masih berjalan. Beredar informasi, penggunggah video viral pintu Stadion Kanjuruhan, Malang ditutup saat tembakan gas air mata usai laga Arema FC vs Persebaya kini diamankan polisi.
Sontak kabar ini menjadi pembicaraan hangat masyarakat, termasuk Aremania, suporter pendukung Arema FC.
Pengunggah video pintu Stadion Kanjuruhan Malang ditutup saat tembakan gas air mata diketahui merupakan salah satu petugas kebersihan atau cleaning service di Stasiun Malang Kota Baru.
Humas PT KAI Daop 8 Surabaya Luqman Arif tak menampik terdapat pegawai kebersihan di Stasiun Malang Kota Baru yang diamankan oleh polisi.
"Memang kemarin (Senin, 3 Oktober 2022) dimintai keterangan di Polres dan kemarin sekitar pukul 18.00 disuruh balik," ucap Luqman saat dikonfirmasi wartawan, Selasa (4/10/2022).
Luqman belum bisa mengungkapkan detail kejadian termasuk nama pegawai yang dibawa oleh kepolisian. Pasalnya, dia mengaku masih kekurangan data dan materi hingga saat ini. Luqman meyakini Kepolisian bisa memberikan keterangan tersebut lebih detail.
Fakta Baru: Pintu Stadion Kanjuruhan Malang Terkunci usai Laga Arema FC vs Persebaya
Sementara, Kadiv Humas Polri, Irjen Pol Dedi Prasetyo membenarkan bahwa memang timnya mengamankan beberapa saksi dari masyarakat. Pengamanan itu terkait barang bukti berupa video dan rekaman yang diunggah di medsos.
Sontak kabar ini menjadi pembicaraan hangat masyarakat, termasuk Aremania, suporter pendukung Arema FC.
Pengunggah video pintu Stadion Kanjuruhan Malang ditutup saat tembakan gas air mata diketahui merupakan salah satu petugas kebersihan atau cleaning service di Stasiun Malang Kota Baru.
Humas PT KAI Daop 8 Surabaya Luqman Arif tak menampik terdapat pegawai kebersihan di Stasiun Malang Kota Baru yang diamankan oleh polisi.
"Memang kemarin (Senin, 3 Oktober 2022) dimintai keterangan di Polres dan kemarin sekitar pukul 18.00 disuruh balik," ucap Luqman saat dikonfirmasi wartawan, Selasa (4/10/2022).
Luqman belum bisa mengungkapkan detail kejadian termasuk nama pegawai yang dibawa oleh kepolisian. Pasalnya, dia mengaku masih kekurangan data dan materi hingga saat ini. Luqman meyakini Kepolisian bisa memberikan keterangan tersebut lebih detail.
Fakta Baru: Pintu Stadion Kanjuruhan Malang Terkunci usai Laga Arema FC vs Persebaya
Sementara, Kadiv Humas Polri, Irjen Pol Dedi Prasetyo membenarkan bahwa memang timnya mengamankan beberapa saksi dari masyarakat. Pengamanan itu terkait barang bukti berupa video dan rekaman yang diunggah di medsos.