Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Serunya Berburu Kerang Kepah di Pantai Kepolo Indramayu saat Libur Akhir Pekan
loading...
- Banyak cara dilakukan oleh masyarakat Kabupaten Indramayu untuk mengisi waktu libur akhir pekan. Salah satunya dengan mencari kerang kepah di pantai Kepolo. SINDOnews/Andrian
A
A
A
INDRAMAYU - Banyak cara dilakukan oleh masyarakat Kabupaten Indramayu untuk mengisi waktu libur akhir pekan . Salah satunya dengan mencari kerang kepah di pantai Kepolo, Desa Singaraja, Kecamatan/Kabupaten Indramayu, Jawa Barat.
Berdasarkan informasi, kerang kepah adalah spesies yang ditemukan di dalam lumpur hutan bakau dan terkenal karena kelezatannya. Kerang ini juga diketahui tinggi akan protein, lemak baik, dan mineral.
Di Indramayu, aktivitas mencari kerang kepah ini ternyata semakin diminati warga sekitar dari semua kalangan usia, baik dewasa hingga anak-anak. Khususnya warga yang rumahnya jauh dari perairan, sehingga menjadi daya tarik tersendiri.
Selain sensasi kesulitan dalam mencari kerang, juga sambil menikmati indahnya pemandangan laut dan pesona alamnya. Proses pencarian kerang kepah dilakukan saat air laut dalam keadaan surut.
Seperti yang diceritakan Iman (35), menurutnya mencari kerang kepah sengaja dipilih untuk mengisi liburan bersama keluarga. Di isisi lain juga karena faktor hobi.
"Ya buat ngisi waktu libur aja mas. Buat seru-seruan sama anak dan istri, bisa mandi di laut sambil mencari kerang," ujar dia Kepada MNC Portal Indonesia (MPI), di Pantai Kepolo, Minggu (25/9/2022).
Iman mengungkapkan, berburu kerang kepah merupakan wisata alternatif yang pas dilakukan untuk mengisi libur akhir pekan. Selain tidak perlu merogoh kocek terlalu dalam, pulang ke rumah bisa dilanjutkan dengan masak bareng menikmati hasil pencarian kerang.
Baca: Bejat, 3 Pelajar SMA Perkosa Siswi SMP di Sebuah Pondok.
"Paling banyak kami mendapat 10 kilogram (kg) kerang. Hasilnya kami masak sendiri, dibikin oseng. Rasanya enak mas, jika dibandingkan dengan kerang pada umumnya, kerang kepah dagingnya agak tebal," ungkap dia.
Hal senada juga disampaikan Didi (19), ia menuturkan, bahwa mencari kerang kepah hanya sebatas mengisi waktu libur bersama rekan-rekannya yang lain.
Baca Juga: Laka Maut di Jalinsum Merangin, Pengemudi Hardtop Tewas di Tempat.
"Saya paling banyak mendapatkan 6 kg kerang. Kalau ada tetangga yang mau beli ya saya jual, harganya Rp15.000 per kg. Tapi kalau gak ada yang beli, saya masak sendiri dibikin saus tiram. Ini mah buat iseng-iseng aja sih mas," pungkasnya.
Berdasarkan informasi, kerang kepah adalah spesies yang ditemukan di dalam lumpur hutan bakau dan terkenal karena kelezatannya. Kerang ini juga diketahui tinggi akan protein, lemak baik, dan mineral.
Di Indramayu, aktivitas mencari kerang kepah ini ternyata semakin diminati warga sekitar dari semua kalangan usia, baik dewasa hingga anak-anak. Khususnya warga yang rumahnya jauh dari perairan, sehingga menjadi daya tarik tersendiri.
Selain sensasi kesulitan dalam mencari kerang, juga sambil menikmati indahnya pemandangan laut dan pesona alamnya. Proses pencarian kerang kepah dilakukan saat air laut dalam keadaan surut.
Seperti yang diceritakan Iman (35), menurutnya mencari kerang kepah sengaja dipilih untuk mengisi liburan bersama keluarga. Di isisi lain juga karena faktor hobi.
"Ya buat ngisi waktu libur aja mas. Buat seru-seruan sama anak dan istri, bisa mandi di laut sambil mencari kerang," ujar dia Kepada MNC Portal Indonesia (MPI), di Pantai Kepolo, Minggu (25/9/2022).
Iman mengungkapkan, berburu kerang kepah merupakan wisata alternatif yang pas dilakukan untuk mengisi libur akhir pekan. Selain tidak perlu merogoh kocek terlalu dalam, pulang ke rumah bisa dilanjutkan dengan masak bareng menikmati hasil pencarian kerang.
Baca: Bejat, 3 Pelajar SMA Perkosa Siswi SMP di Sebuah Pondok.
"Paling banyak kami mendapat 10 kilogram (kg) kerang. Hasilnya kami masak sendiri, dibikin oseng. Rasanya enak mas, jika dibandingkan dengan kerang pada umumnya, kerang kepah dagingnya agak tebal," ungkap dia.
Hal senada juga disampaikan Didi (19), ia menuturkan, bahwa mencari kerang kepah hanya sebatas mengisi waktu libur bersama rekan-rekannya yang lain.
Baca Juga: Laka Maut di Jalinsum Merangin, Pengemudi Hardtop Tewas di Tempat.
"Saya paling banyak mendapatkan 6 kg kerang. Kalau ada tetangga yang mau beli ya saya jual, harganya Rp15.000 per kg. Tapi kalau gak ada yang beli, saya masak sendiri dibikin saus tiram. Ini mah buat iseng-iseng aja sih mas," pungkasnya.
(nag)
Explore More