Cilegon Gempar, Ratusan Jasad Ditemukan Masih Utuh Setelah Terkubur Puluhan Tahun
loading...
A
A
A
CILEGON - Ratusan jasad yang kondisinya masih utuh, menggemparkan warga Kota Cilegon, Banten. Temuan jasad yang kondisinya masih utuh meski telah terkubur puluhan tahun itu, sempat viral di media sosial.
Ratusan jasad tersebut hendak dipindahkan, karena ada pembongkaran area pemakaman untuk perluasan pabrik. Pemindahan jasad ini dilakukan warga di Kelurahan Gunung Sugih, Kecamatan Ciwandan, Kota Cilegon.
Selain kondisi jasad yang masih utuh, selama prosesi pemindahan jasad tersebut juga tercium aroma yang sangat wangi. Salah seorang warga, Safi'ah mengaku ada jasad ibu dan kakaknya yang dipindahkan. "Semua kondisinya masih utuh," ujarnya.
Pembongkaran ratusan makam tersebut, dilakukan pada 25 Agustus 2022 lalu, karena lahan pemakaman umum tersebut masuk dalam wilayah yang ditukar guling untuk kepentingan perluasan pabrik kimia. Tukar guling lahan itu, sudah atas persetujuan warga.
Pengurus Fasum Fasos Cilodan, Mahrij menyebutkan, ada sebanyak 319 makam yang berhasil ditemukan dan dibongkar untuk dipindahkan. "Dari 319 makam yang dibongkar, ada sebanyak 152 jasad yang kondisi masih utuh," tuturnya.
Kawasan tersebut, diakuinya dahulu merupakan lahan pondok pesantren yang juga dijadikan tempat pemakaman umum. Setiap warga yang meninggal, pasti dimakamkan di wilayah tersebut. Saat ini jasad-jasad itu telah dipindahkan di wilayah Anyer, Kabupaten Serang.
Ratusan jasad tersebut hendak dipindahkan, karena ada pembongkaran area pemakaman untuk perluasan pabrik. Pemindahan jasad ini dilakukan warga di Kelurahan Gunung Sugih, Kecamatan Ciwandan, Kota Cilegon.
Selain kondisi jasad yang masih utuh, selama prosesi pemindahan jasad tersebut juga tercium aroma yang sangat wangi. Salah seorang warga, Safi'ah mengaku ada jasad ibu dan kakaknya yang dipindahkan. "Semua kondisinya masih utuh," ujarnya.
Pembongkaran ratusan makam tersebut, dilakukan pada 25 Agustus 2022 lalu, karena lahan pemakaman umum tersebut masuk dalam wilayah yang ditukar guling untuk kepentingan perluasan pabrik kimia. Tukar guling lahan itu, sudah atas persetujuan warga.
Pengurus Fasum Fasos Cilodan, Mahrij menyebutkan, ada sebanyak 319 makam yang berhasil ditemukan dan dibongkar untuk dipindahkan. "Dari 319 makam yang dibongkar, ada sebanyak 152 jasad yang kondisi masih utuh," tuturnya.
Kawasan tersebut, diakuinya dahulu merupakan lahan pondok pesantren yang juga dijadikan tempat pemakaman umum. Setiap warga yang meninggal, pasti dimakamkan di wilayah tersebut. Saat ini jasad-jasad itu telah dipindahkan di wilayah Anyer, Kabupaten Serang.
(eyt)