Satu-Satunya Gubernur! Khofifah Indar Parawansa Raih Penghargaan Anugerah Pendidikan Indonesia dari IGI

Sabtu, 17 September 2022 - 23:03 WIB
loading...
Satu-Satunya Gubernur!...
Gubernur Khofifah menjadi satu-satunya gubernur di Indonesia yang meraih penghargaan sesuai surat Keputusan Pengurus Pusat Ikatan Guru Indonesia no: 230/PP/KEP/13/IX/2022.
A A A
SURABAYA - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa meraih penghargaan Anugerah Pendidikan Indonesia (API) Ikatan Guru Indonesia (IGI) tahun 2022.

Penghargaan ini diserahkan dalam perhelatan Global Educational Supllies dan Solutions atau GESS Asia di Jakarta Convention Center (JCC), Kamis (15/9/2022).

GESS Asia adalah pameran khusus sektor pendidikan yang menjadi ajang bagi para penyedia produk dan jasa serta teknologi bagi dunia pendidikan.

Gubernur Khofifah menjadi satu-satunya gubernur di Indonesia yang meraih penghargaan sesuai surat Keputusan Pengurus Pusat Ikatan Guru Indonesia no: 230/PP/KEP/13/IX/2022.
Satu-Satunya Gubernur! Khofifah Indar Parawansa Raih Penghargaan Anugerah Pendidikan Indonesia dari IGI


"Alhamdulillah, penghargaan yang saya terima ini adalah buah kerja keras seluruh insan pendidikan Jawa Timur. Maka dari itu, penghargaan ini saya dedikasikan khusus untuk seluruh guru dan tenaga pendidik atas jerih payahnya memajukan pendidikan di Jawa Timur," ungkap Khofifah.

Khofifah memaparkan, berbagai strategi dilakukan Pemprov Jatim untuk meningkatkan akses pendidikan bagi masyarakat luas. Pemprov Jatim, kata dia, mengalokasikan lebih dari 25 persen anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) atau senilai Rp8,54 trilyun dari total APBD sebesar Rp. 33,47 Trilyun untuk sektor pendidikan.

Besaran dana tersebut tidak hanya diperuntukkan bagi pendidikan yang berada dibawah kewenangan Pemprov saja (SMA, SMK, SLB). Namun juga dialokasikan untuk peningkatan kualitas di tingkat Madrasah Aliyah dan Madrasah Diniyah yang menjadi kewenangan Kementerian Agama.

Strategi lainnya, lanjut Khofifah, Pemprov Jatim lewat Dinas Pendidikan bersinergi dengan IGI melakukan pendampingan kepada para guru untuk dapat melaksanakan Kurikulum Merdeka, yaitu kurikulum yang berorientasi pada Project Based Learning (PBL).

Hasilnya, sebanyak 332 lembaga SMA/SMK dan SLB negeri dan swasta di Jawa Timur ditunjuk dalam melaksanakan Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) oleh Kemendikbud Ristek. Dengan rincian 204 lembaga sebagai SMK Pusat Keunggulan, dan 128 lembaga sebagai SMA dan SLB Penggerak.

"Di Jatim, ada 2.754 lembaga SMA/SMK dan SLB yang melaksanakan Kurikulum Merdeka secara mandiri, sehingga total ada 76% dari 4.044 SMA/SMK dan SLB di Jatim telah melaksanakan Kurikulum Merdeka. Ini terbanyak diantara 34 Provinsi di Indonesia," paparnya.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1999 seconds (0.1#10.140)