Hendak ke Kamar Mandi, Nihar Diterkam Harimau hingga Luka Sekujur Tubuhnya

Selasa, 06 September 2022 - 02:11 WIB
loading...
Hendak ke Kamar Mandi, Nihar Diterkam Harimau hingga Luka Sekujur Tubuhnya
Seorang pekerja perusahaan HTI (Hutan Tamanan Industri) bernama Nihar di Pekanbaru diterkam si raja hutan alias harimau. Peristiwa itu terjadi saat pria berusia 41 tahun hendak ke kamar mandi. Foto SINDOnews
A A A
PEKANBARU - Seorang pekerja perusahaan HTI (Hutan Tamanan Industri) bernama Nihar di Pekanbaru diterkam si raja hutan alias harimau . Peristiwa itu terjadi saat pria berusia 41 tahun hendak ke kamar mandi untuk buang air kecil.

"Korban mengalami luka di tubuhnya akibat beberapa cakaran harimau," kata Kepala Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau, Genman S. Hasibuan Senin (5/9/2022).



Peristiwa penyerangan itu, lanjutnya, terjadi pada 3 September 2022 malam di Kamp PT RPM di Desa Serapung, Kecamatan Kuala Kampar, Kabupaten Pelalawan, Pekanbaru . Saat itu korban mau keluar dari barak menuju kamar mandi yang letaknya terpisah.

Saat dia membuka pintu bagian belakang kamp untuk ke kamar mandi buang air kecil, dia melihat harimau berdiri di depannya. Pada saat keluar dari pintu barak, tiba-tiba dia dikagetkan dengan adanya seekor harimau di depannya.

"Harimau tersebut pun terkejut dengan kehadiran Nihar sehingga melakukan serangan dengan mencakar beberapa bagian tubuh Nihar," tutur Genman.

Mendapat serangan dari si belang, Nihar berteriak minta tolong. Jeritan Nihar membuat penghuni barak datang menyelamatkan Nihar. Harimau pun melapaskan cengkeraman dan menjauh.

"Upaya lapangan yang dilakukan atas kejadian tersebut adalah dengan menekankan kepada semua karyawan untuk berhati-hati beraktivitas di luar camp. Tidak keluar camp sendirian ketika malam hari dan memasukkan hewan peliharaannya ke dalam kandang tertutup agar tidak mengundang harimau mendekati camp," imbaunya.
(don)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1220 seconds (0.1#10.140)