Ini Penyebab Ruang Isolasi Pasien COVID-19 di RSUD Sosodoro Jatikusumo Diserang Tomcat
loading...
Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sosodoro Jatikusumo Bojonegoro menyiapkan tim khusus untuk mewaspadai adanya serangan tomcat. Foto iNews TV/Dedi M
A
A
A
BOJONEGORO - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sosodoro Jatikusumo Bojonegoro menyiapkan tim khusus untuk mewaspadai adanya serangan tomcat. Sebelumnya puluhan bahkan ratusan tomcat menyerang ruang isolasi pasien COVID-19 serta sejumlah ruang perawatan pasien lain. (Baca: Pedagang Berstatus PDP Meninggal Pasar Krempyeng di Bojonegoro Ditutup)
Humas RSUD Sosodoro Jatikusumo Thomas Jaya mengatakan, Gedung H yang dijadikan ruang isolasi pasien Corona rawan terserang tomcat karena lokasinya berada di tengah areal persawahan.
![Ini Penyebab Ruang Isolasi Pasien COVID-19 di RSUD Sosodoro Jatikusumo Diserang Tomcat]()
“Tomcat masuk lewat ventilasi ruang perawatan. Serangan tomcat berlangsung karena saat ini tanaman padi di sekitar rumah sakit sedang memasuki masa panen. Sementara jumlah pasien COVID-19 yang menempati ruang isolasi di rumah sakit pemerintah ini berjumlah lima orang,” kata dia, Senin (27/4/2020).
![Ini Penyebab Ruang Isolasi Pasien COVID-19 di RSUD Sosodoro Jatikusumo Diserang Tomcat]()
Menurut dia, hingga saat ini terdapat delapan kasus positif COVID-19 di Kabupaten Bojonegoro dimana satu diantaranya meninggal. Pasien dalam pengawasan (PDP) tiga orang. Ketiganya meninggal dunia, sementara jumlah orang dalam pemantauan atau ODP sebanyak 38.
Humas RSUD Sosodoro Jatikusumo Thomas Jaya mengatakan, Gedung H yang dijadikan ruang isolasi pasien Corona rawan terserang tomcat karena lokasinya berada di tengah areal persawahan.
“Tomcat masuk lewat ventilasi ruang perawatan. Serangan tomcat berlangsung karena saat ini tanaman padi di sekitar rumah sakit sedang memasuki masa panen. Sementara jumlah pasien COVID-19 yang menempati ruang isolasi di rumah sakit pemerintah ini berjumlah lima orang,” kata dia, Senin (27/4/2020).
Menurut dia, hingga saat ini terdapat delapan kasus positif COVID-19 di Kabupaten Bojonegoro dimana satu diantaranya meninggal. Pasien dalam pengawasan (PDP) tiga orang. Ketiganya meninggal dunia, sementara jumlah orang dalam pemantauan atau ODP sebanyak 38.
(sms)
Lihat Juga :
