HP Karyawati Bank yang Tewas Penuh Luka di Jalan Denpasar-Gilimanuk Ditemukan
loading...
Polisi menemukan handphone Gusti Agung Mirah Lestari (42), karyawati bank yang tewas dan dibuang di pinggir Jalan Raya Denpasar-Gilimanuk, Jembrana, Bali. Foto/Ist
A
A
A
JEMBRANA - Ada kemajuan penyelidikan kasus tewasnya Gusti Agung Mirah Lestari (42), karyawati bank yang dibuang di pinggir Jalan Raya Denpasar-Gilimanuk, Jembrana, Bali. Polisi telah menemukan handphone korban.
"Benar (handphone korban ditemukan). Sekarang masih diperiksa tim siber" kata Kapolres Jembrana, AKBP I Dewa Gede Juliana, Rabu (24/8/2022).
Kapolres menyebut, handphone korban ditemukan di pinggir Jalan Raya Denpasar-Gilimanuk, tepatnya di wilayah Selemadeg, Tabanan. Saat ditemukan, handphone itu tanpa kartu SIM dan memori.
Diduga pelaku merampas handphone korban lalu membuangnya di pinggir jalan. Kartu SIM dan memori sengaja diambil pelaku untuk menghilangkan jejak.
Dari hasil penyelidikan, korban terakhir berkomunikasi dengan anaknya, Sabtu (20/8/2022) sore. Korban saat itu berkata masih ada urusan di Jimbaran, Badung dan belum bisa pulang.
Setelah itu, korban tidak berkomunikasi lagi dengan anaknya hingga akhirnya ditemukan tewas di di got pinggir Jalan Raya Denpasar-Gilimanuk KM 118, tepatnya di kawasan Taman Nasional Bali Barat, Selasa (23/8/2022) pagi.
Jenasah Mirah ditemukan setelah dua hari dilaporkan hilang oleh anggota keluarganya.
Dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) ditemukan sejumlah luka di kepala dan wajah korban. Selain itu, kaki korban luka bekas terseret dan sejumlah jari patah.
"Benar (handphone korban ditemukan). Sekarang masih diperiksa tim siber" kata Kapolres Jembrana, AKBP I Dewa Gede Juliana, Rabu (24/8/2022).
Kapolres menyebut, handphone korban ditemukan di pinggir Jalan Raya Denpasar-Gilimanuk, tepatnya di wilayah Selemadeg, Tabanan. Saat ditemukan, handphone itu tanpa kartu SIM dan memori.
Diduga pelaku merampas handphone korban lalu membuangnya di pinggir jalan. Kartu SIM dan memori sengaja diambil pelaku untuk menghilangkan jejak.
Dari hasil penyelidikan, korban terakhir berkomunikasi dengan anaknya, Sabtu (20/8/2022) sore. Korban saat itu berkata masih ada urusan di Jimbaran, Badung dan belum bisa pulang.
Setelah itu, korban tidak berkomunikasi lagi dengan anaknya hingga akhirnya ditemukan tewas di di got pinggir Jalan Raya Denpasar-Gilimanuk KM 118, tepatnya di kawasan Taman Nasional Bali Barat, Selasa (23/8/2022) pagi.
Jenasah Mirah ditemukan setelah dua hari dilaporkan hilang oleh anggota keluarganya.
Dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) ditemukan sejumlah luka di kepala dan wajah korban. Selain itu, kaki korban luka bekas terseret dan sejumlah jari patah.
(shf)
Lihat Juga :
