Dinas PU Makassar Gunakan Ekskavator Spider Mini Keruk Sedimen
loading...
A
A
A
MAKASSAR - Pengerukan sedimentasi di kanal jadi lebih mudah setelah Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Makassar memiliki ekskavator spider mini.
Ekskavator spider mini senilai Rp1,3 miliar ini telah diuji coba di kanal kawasan Kesdam XIV/Hasanuddin Jalan Cendrawasih.
Plt Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kota Makassar , Nirman Mungkasa menyampaikan ekskavator spider mini ini memiliki kemampuan lebih cepat dalam mengeruk sedimen saluran kanal.
"Ekskavator ini dapat masuk ke saluran, mobilitasnya tinggi dan dapat membantu pengerukan sedimen lebih cepat pada saluran cukup besar," kata Nirman, Selasa (30/6/2020).
Bentuknya yang unik dengan memiliki empat roda menyerupai laba-laba membuatnya alat bisa bergerak cepat dan mudah untuk mengangkat sampah berat dan sedimen pada kanal di Kota Makassar.
Ia pun berharap agar ekskavator ini dapat digunakan secara efektif untuk menanggulangi sedimentasi baik pada saluran sekunder maupun primer
"Kita sulit melakukan pengerukan sedimen secara manual makanya kita butuh alat ini. Kita lihat dulu, kalau efektif kita akan tambah lagi," bebernya.
Ekskavator spider mini senilai Rp1,3 miliar ini telah diuji coba di kanal kawasan Kesdam XIV/Hasanuddin Jalan Cendrawasih.
Plt Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kota Makassar , Nirman Mungkasa menyampaikan ekskavator spider mini ini memiliki kemampuan lebih cepat dalam mengeruk sedimen saluran kanal.
"Ekskavator ini dapat masuk ke saluran, mobilitasnya tinggi dan dapat membantu pengerukan sedimen lebih cepat pada saluran cukup besar," kata Nirman, Selasa (30/6/2020).
Bentuknya yang unik dengan memiliki empat roda menyerupai laba-laba membuatnya alat bisa bergerak cepat dan mudah untuk mengangkat sampah berat dan sedimen pada kanal di Kota Makassar.
Ia pun berharap agar ekskavator ini dapat digunakan secara efektif untuk menanggulangi sedimentasi baik pada saluran sekunder maupun primer
"Kita sulit melakukan pengerukan sedimen secara manual makanya kita butuh alat ini. Kita lihat dulu, kalau efektif kita akan tambah lagi," bebernya.
(agn)