Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Mahasiswa Asing FK Unair Ikuti Lomba Balap Karung dan Tarik Tambang HUT Ke-77 RI
loading...
Empat mahasiswa inbond FK Unair mengikuti balap karung memperingati HUT ke-77 kemerdekaan RI.Foto/ist
A
A
A
SURABAYA - Mahasiswa inbond Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga (FK Unair) turut serta merayakan Hari ke-77 Kemerdekaan RI, Rabu (17/8/2022). Ada empat mahasiswa inbond yang berpartisipasi yakni Daniela dari Ceko, Claudia dari Italia, Ilyes dari Tunisia dan Ahmed dari Mesir.
Mereka mengikuti berbagai lomba yang digelar Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) FK Unair dan diikuti seluruh mahasiswa mulai angkatan 2019, 2020 dan 2021. Lomba yang diikuti balap karung dan tarik tambang.
![Mahasiswa Asing FK Unair Ikuti Lomba Balap Karung dan Tarik Tambang HUT Ke-77 RI]()
Mahasiswa inbond Fakultas Kedokteran Unair mengikuti lomba tarik tambang.Foto/ist
Di bawah terik matahari halaman depan FK Unair, mereka mengikuti lomba. Claudia yang awalnya sedikit kurang berminat karena cuaca panas, akhirnya terlihat antusias mengikuti lomba balap karung.
Baca juga: Aksi Heroik Satpam Puskesmas Panjat Tiang Karena Bendera Terbalik dan Tali Lepas
Bahkan panitia yang menyarankan agar mereka melakukannya dengan berjalan, justru tetap melompat untuk mencapai garis finish.
Lomba tarik tambang tetap dicoba. Namun yang ikut hanya Ilyes dan Ahmed. Daniela dan Claudia hanya menjadi supporter.
Mereka bersorak ketika tim Ahmed menang melawan tim dari BEM FK Unair. "I'm so pround of you Ahmed, yey..," kata Daniela sambil bertepuk tangan.
Ahmed hanya tersenyum sambil memperlihatkan tangannya yang sakit setelah mengikuti lomba itu.
Ahmed mengaku senang bisa terlibat di berbagai lomba tradisional yang biasa digelar saat hari kemerdekaan.
"Kalau hari kemerdekaan di negara saya juga menggelar permainan-permainan tradisional seperti itu. Makanya saya antusias mengikuti lomba ini," tuturnya.
Keempatnya juga mengaku terhormat bisa ikut merayakan hari kemerdekaan Indonesia saat menempuh program pertukaran mahasiswa itu.
Pembina BEM FK Unair, dr Eighty Mardian Kurniawati mengatakan keterlibatan mahasiswa asing itu karena kebetulan banyak mahasiswa dari luar sedang menempuh program pertukaran di FK Unair. "Sehingga mereka kita libatkan untuk ikut merasakan perayaan kemerdekaan Ibdonesia," ujar Eighty.
Diakui dr Eighty, mahasiswa yang mengikuti lomba-lomba ini adalah mereka yang selama ini menempuh pendidikan secara online karena pandemi Covid-19. Mereka menggelar lomba-lomba ini sekaligus menjadi ajang untuk saling mengakrabkan dan merekatkan antar angkatan. "Mereka bisa bertemu secara offline baru kali ini. Jadi kami mendukung apa yang mereka lakukan," tukasnya.
Mereka mengikuti berbagai lomba yang digelar Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) FK Unair dan diikuti seluruh mahasiswa mulai angkatan 2019, 2020 dan 2021. Lomba yang diikuti balap karung dan tarik tambang.
Mahasiswa inbond Fakultas Kedokteran Unair mengikuti lomba tarik tambang.Foto/ist
Di bawah terik matahari halaman depan FK Unair, mereka mengikuti lomba. Claudia yang awalnya sedikit kurang berminat karena cuaca panas, akhirnya terlihat antusias mengikuti lomba balap karung.
Baca juga: Aksi Heroik Satpam Puskesmas Panjat Tiang Karena Bendera Terbalik dan Tali Lepas
Bahkan panitia yang menyarankan agar mereka melakukannya dengan berjalan, justru tetap melompat untuk mencapai garis finish.
Lomba tarik tambang tetap dicoba. Namun yang ikut hanya Ilyes dan Ahmed. Daniela dan Claudia hanya menjadi supporter.
Mereka bersorak ketika tim Ahmed menang melawan tim dari BEM FK Unair. "I'm so pround of you Ahmed, yey..," kata Daniela sambil bertepuk tangan.
Ahmed hanya tersenyum sambil memperlihatkan tangannya yang sakit setelah mengikuti lomba itu.
Ahmed mengaku senang bisa terlibat di berbagai lomba tradisional yang biasa digelar saat hari kemerdekaan.
"Kalau hari kemerdekaan di negara saya juga menggelar permainan-permainan tradisional seperti itu. Makanya saya antusias mengikuti lomba ini," tuturnya.
Keempatnya juga mengaku terhormat bisa ikut merayakan hari kemerdekaan Indonesia saat menempuh program pertukaran mahasiswa itu.
Pembina BEM FK Unair, dr Eighty Mardian Kurniawati mengatakan keterlibatan mahasiswa asing itu karena kebetulan banyak mahasiswa dari luar sedang menempuh program pertukaran di FK Unair. "Sehingga mereka kita libatkan untuk ikut merasakan perayaan kemerdekaan Ibdonesia," ujar Eighty.
Diakui dr Eighty, mahasiswa yang mengikuti lomba-lomba ini adalah mereka yang selama ini menempuh pendidikan secara online karena pandemi Covid-19. Mereka menggelar lomba-lomba ini sekaligus menjadi ajang untuk saling mengakrabkan dan merekatkan antar angkatan. "Mereka bisa bertemu secara offline baru kali ini. Jadi kami mendukung apa yang mereka lakukan," tukasnya.
(msd)
Explore More