Bupati Mandailing Natal Santuni 400 Anak Yatim Al Barokah
loading...
Bupati Madina, HM Ja’far Suhairi Nasution menyerahkan santunan kepada 400 anak yatim yang dibawah naungan yayasan Al Barokah Panyabungan. Foto SINDOnews
A
A
A
MADINA - Bupati Mandailing Natal (Madina) HM Jafar Sukhairi Nasution memberikan santunan kepada 400 anak yatim Yayasan Al Barokah di Pasar Jong-jong, Kelurahan Panyabungan II, Kecamatan Panyabungan, Senin (8/8/2022).
Di hadapan para anak yatim, Bupati Madina HM Jafar Sukhairi meminta agar para pengurus Yayasan Al Barokah didoakan dan diberi kesehatan.
“Kepada seluruh pengurus harus tetap mempertahankan kegigihan yang selama ini dalam berjuang untuk membantu anak yatim, walau ada fitnah dari luar terkait adanya gaji para pengurus,” sebutnya.
Lebih lanjut bupati menyampaikan bahwa dirinya hanya bisa mendorong dan mengingatkan, agar Yayasan Al Barokah jangan sampai pecah.
“Jangan patah semangat hanya karena hujatan, iri dan dengki. Yakinlah kebaikan pasti ada keberkahan, jangan karena keburukan segelintir orang bisa menjadi perpecahan di dalam yayasan yang kita bina ini sehingga kebutuhan anak yatim jadi terbengkalai,” katanya. Baca juga: BKPRMI Beri 1.000 Bingkisan untuk Kaum Dhuafa dan Anak Yatim di Jakarta
Suami Ny Elli Mahrani ini juga berpesan kepada para ibu pengasuh agar selalu sabar dan tidak boleh merasa sendiri. “Kami inilah semua bagian dari pada ayah serta ibu dalam mengayomi anak yatim sehingga kalian tidak boleh merasa sendiri sebab kami akan selalu menjadi garda terdepan untuk mengurusi anak yatim dengan segala daya mampu kami,” ujarnya.
Di hadapan para anak yatim, Bupati Madina HM Jafar Sukhairi meminta agar para pengurus Yayasan Al Barokah didoakan dan diberi kesehatan.
“Kepada seluruh pengurus harus tetap mempertahankan kegigihan yang selama ini dalam berjuang untuk membantu anak yatim, walau ada fitnah dari luar terkait adanya gaji para pengurus,” sebutnya.
Lebih lanjut bupati menyampaikan bahwa dirinya hanya bisa mendorong dan mengingatkan, agar Yayasan Al Barokah jangan sampai pecah.
“Jangan patah semangat hanya karena hujatan, iri dan dengki. Yakinlah kebaikan pasti ada keberkahan, jangan karena keburukan segelintir orang bisa menjadi perpecahan di dalam yayasan yang kita bina ini sehingga kebutuhan anak yatim jadi terbengkalai,” katanya. Baca juga: BKPRMI Beri 1.000 Bingkisan untuk Kaum Dhuafa dan Anak Yatim di Jakarta
Suami Ny Elli Mahrani ini juga berpesan kepada para ibu pengasuh agar selalu sabar dan tidak boleh merasa sendiri. “Kami inilah semua bagian dari pada ayah serta ibu dalam mengayomi anak yatim sehingga kalian tidak boleh merasa sendiri sebab kami akan selalu menjadi garda terdepan untuk mengurusi anak yatim dengan segala daya mampu kami,” ujarnya.
(don)
Explore More