Minyakita Belum Beredar Luas di Majalengka, Ini Penyebabnya
loading...
A
A
A
MAJALENGKA - Produk Minyakita, program yang digulirkan pemerintah pusat lewat Kementerian Perdagangan (Kemendag) belum tersedia secara merata di Kabupaten Majalengka. Minyak yang dibanderol sebesar Rp14 ribu per liter itu, baru tersedia di pasar modern, tetapi masih sebagian saja.
Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Perdagin) Majalengka Aeron Randi mengatakan, saat ini program Minyakita baru ada di salah satu pasar moderen. "Iya, belum merata. Yang sudah ada di (pasar modern) Surya," kata Aeron.
Dijelaskan Aeron, peredaran Minyakita, tidak ditentukan oleh oleh pemerintah. Dalam pelaksanaannya, pihak distributor yang menentukan daerah mana saja yang akan dikirimi jenis minyak goreng kemasan itu.
"Jadi itu kembali ke distributornya. Di Majalengka kebetulan nggak ada distributor. Paling (distributor) adanya di Cirebon. Jadi, kami nggak bisa memastikan bahwa Minyakita harus sudah beredar merata di sini. Terus, stock minyak lain pun di kita kan aman," lanjut Aeron. Baca juga: Polri Periksa 46 Saksi Kasus Dugaan Korupsi Gerobak Kemendag, Belum Ada Tersangka
Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Perdagin) Majalengka Aeron Randi mengatakan, saat ini program Minyakita baru ada di salah satu pasar moderen. "Iya, belum merata. Yang sudah ada di (pasar modern) Surya," kata Aeron.
Dijelaskan Aeron, peredaran Minyakita, tidak ditentukan oleh oleh pemerintah. Dalam pelaksanaannya, pihak distributor yang menentukan daerah mana saja yang akan dikirimi jenis minyak goreng kemasan itu.
"Jadi itu kembali ke distributornya. Di Majalengka kebetulan nggak ada distributor. Paling (distributor) adanya di Cirebon. Jadi, kami nggak bisa memastikan bahwa Minyakita harus sudah beredar merata di sini. Terus, stock minyak lain pun di kita kan aman," lanjut Aeron. Baca juga: Polri Periksa 46 Saksi Kasus Dugaan Korupsi Gerobak Kemendag, Belum Ada Tersangka
(don)