Wanita Buruh Pabrik Tersungkur Bersimbah Darah Dibacok Orang Tak Dikenal di Sukabumi

Jum'at, 29 Juli 2022 - 17:09 WIB
loading...
Wanita Buruh Pabrik...
Polisi menyelidiki pembacokan wanita buruh pabrik oleh orang tak dikenal. Foto/MPI/Dharmawan Hadi
A A A
SUKABUMI - Pembacokan sadis menggemparkan warga Kota Sukabumi. Seorang wanita buruh pabrik tersungkur bersimbah darah, usai dibacok oleh orang tak dikenal saat melintasi di Jalan Sejahtera, Kampung Pasirkaliki, Kelurahan Dayeuhluhur, Kecamatan Warudoyong.



Peristiwa pembacokan yang menimpa wanita buruh pabrik ini terjadi, pada Kamis (28/7/2022) malam, sekitar pukul 22.30 WIB. Pembacokan sadis tersebut. terjadi saat korban dalam perjalanan pulang dari tempat kerjanya.



Terungkapnya pembacokan ini, setelah sebuah akun di media sosial mengunggah kronologi singkat kejadian pembacokan tersebut di grup Sukabumi Facebook. Unggahan tersebut akhirnya menjadi viral, dan saat ini sudah disukai 827 orang, dikomentari 312 orang, serta dibagikan sebanyak 63 kali.



Saat dikonfirmasi, pengunggah informasi pembacokan itu di medis sosial, Hendi Rohendi (38) mengaku juga saksi di lokasi kejadian pembacokan. Dia menyebut, unggahan tersebut ditulis oleh istrinya. Dia menerangkan, sedang berada di kiosnya saat pembacokan terjadi.

"Biasanya saya pukul 20.00 WIB sudah tutup, karena lagi menunggu barang sehingga masih buka. Waktu itu sekitar pukul 22.30 WIB, tiba-tiba terdengar suara tabrakan keras. Saya pikir ini anak-anak yang lagi balapan menabrak mobil saya. Lalu saya ke luar dan melihat korbannya wanita," ujar Hendi, Jumat (29/7/2022).

Ketika dilihat lukanya, lanjut Hendi, terlihat aneh karena ada dua luka sabetan senjata tajam di tangan kanan korban seperti bukan luka akibat kecelakaan lalu lintas. Luka pertama di pergelangan tangan, yang berbarengan dengan pecahnya kaca spion sepeda motor korban, dan luka kedua terdapat pada lengan kanan korban.

Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1750 seconds (0.1#10.140)