Kolaborasi Teknologi di Balik Mahakarya Vokasi Kemendikbud
loading...
A
A
A
“Kalau untuk VR, kami sudah dapatkan dalam proses pembelajaran. Jadi, tinggal mempraktikkan apa yang sudah saya pelajari. Akan tetapi, karena ini kolaborasi, sehingga perlu penyesuaian di sana-sini. Apalagi, kita bekerja berjauhan, satu di Kudus, satu di Batam, lalu musik di Bandung,” kata Nadia tentang pengalamannya selama mengerjakan proyek tersebut.
Dari kolaborasi ini, Nadia dan rekan-rekannya belajar tentang bagaimana komunikasi dan kerja sama menjadi penting. Pasalnya, hasil kerja dari tim di SMK RUS, kemudian diestafetkan ke Polibatam, dan juga bagaimana memastikan agar musiknya pas dengan visual.
“Nah, dari sinilah justru saya dan teman-teman belajar, bahwa dalam sebuah kolaborasi, komunikasi yang baik itu perlu sekali. Kami jadi dapat pelajaran tentang bagaimana membangun komunikasi secara nyata yang mungkin tidak ada di buku buku pelajaran,” jelas Nadia.
Dari kolaborasi ini, Nadia dan rekan-rekannya belajar tentang bagaimana komunikasi dan kerja sama menjadi penting. Pasalnya, hasil kerja dari tim di SMK RUS, kemudian diestafetkan ke Polibatam, dan juga bagaimana memastikan agar musiknya pas dengan visual.
“Nah, dari sinilah justru saya dan teman-teman belajar, bahwa dalam sebuah kolaborasi, komunikasi yang baik itu perlu sekali. Kami jadi dapat pelajaran tentang bagaimana membangun komunikasi secara nyata yang mungkin tidak ada di buku buku pelajaran,” jelas Nadia.
(msd)