Cuaca Ekstrem, BPBD: Hujan Es dan Angin Puting Beliung Berpotensi Terjadi di Karawang
loading...
A
A
A
KARAWANG - Karawang diprediksi bakal terjadi hujan lebat disertai angin kencang dalam seminggu kedepan. Selain itu hujan es dan angin puting beliung berpotensi terjadi sehinga warga harus waspada.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Karawang menerjunkan anggota ke daerah rawan bencana untuk sosialisasi kepada seluruh warga.
"Berdasarkan laporan dari BMKG sebagian wilayah di Jawa Barat, terutama bagian tengah dan selatan bakal terjadi cuaca ekstrem. Hujan lebat disertai angin kencang akan terjadi, termasuk di Karawang dalam sepekan kedepan. Makanya kami segera melakukan imbauan di daerah rawan bencana," kata Kepala BPDB Karawang, Yasin Nasrudin, Senin (18/7/22).
BPBD memberikan imbauan kepada warga di wilayah rawan bencana karena Sabtu (16/7/22) lalu sempat terjadi banjir setelah turun hujan seharian. Sedikit 1.200 jiwa dari 200 kepala keluarga terdampak banjir tersebut.
"Banjir kemarin itu setelah turun hujan seharian. Ramalan cuaca kedepan lebih ekstrem lagi dari kemarin," katanya.
Yasin mengatakan, berdasarkan prakiraan BMKG cuaca ekstrem terjadi Selasa hingga Kamis pekan ini. Hujan akan sangat lebat serta angin sangat kencang dan berpotensi terjadi puting beliung.
"Potensi angin puting beliung dan hujan es terjadi pada siang hingga sore hari," ungkapnya.
Mengantisipasi cuaca ekstrem, BPBD memberikan imbauan kepada warga diwilayah rawan bencana agar meningkatkan kewaspadaan.
Terutama daerah yang menjadi langganan banjir dan angin puting beliung. "Kami sudah terjunkan anggota di sejumlah wilayah rawan bancana," katanya.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Karawang menerjunkan anggota ke daerah rawan bencana untuk sosialisasi kepada seluruh warga.
"Berdasarkan laporan dari BMKG sebagian wilayah di Jawa Barat, terutama bagian tengah dan selatan bakal terjadi cuaca ekstrem. Hujan lebat disertai angin kencang akan terjadi, termasuk di Karawang dalam sepekan kedepan. Makanya kami segera melakukan imbauan di daerah rawan bencana," kata Kepala BPDB Karawang, Yasin Nasrudin, Senin (18/7/22).
BPBD memberikan imbauan kepada warga di wilayah rawan bencana karena Sabtu (16/7/22) lalu sempat terjadi banjir setelah turun hujan seharian. Sedikit 1.200 jiwa dari 200 kepala keluarga terdampak banjir tersebut.
"Banjir kemarin itu setelah turun hujan seharian. Ramalan cuaca kedepan lebih ekstrem lagi dari kemarin," katanya.
Yasin mengatakan, berdasarkan prakiraan BMKG cuaca ekstrem terjadi Selasa hingga Kamis pekan ini. Hujan akan sangat lebat serta angin sangat kencang dan berpotensi terjadi puting beliung.
"Potensi angin puting beliung dan hujan es terjadi pada siang hingga sore hari," ungkapnya.
Mengantisipasi cuaca ekstrem, BPBD memberikan imbauan kepada warga diwilayah rawan bencana agar meningkatkan kewaspadaan.
Terutama daerah yang menjadi langganan banjir dan angin puting beliung. "Kami sudah terjunkan anggota di sejumlah wilayah rawan bancana," katanya.
(shf)