GSMP Ikut Berperan Turunan Angka Kemiskinan Sumsel

Jum'at, 15 Juli 2022 - 22:21 WIB
loading...
GSMP Ikut Berperan Turunan...
Melalui GSMP menjadikan masyarakat memiliki kemampuan untuk mewujudkan ketahanan pangan dan gizi keluarga melalui pengembangan ketersediaan, distribusi, dan konsumsi pangan dengan memanfaatkan sumber daya setempat secara berkelanjutan.
A A A
PALEMBANG - Berdasarkan data yang dirilis Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel), Jumat (15/5). Angka kemiskinan di Sumsel turun sebesar 0,94 persen dari 12,84 persen sehingga menjadi 11,90 persen. Atau dengan rincian penduduk miskinnya di Sumsel sebanyak 69,07 ribu orang. Dari 1.113,76 ribu menjadi 1.044,69 ribu orang.

Kondisi ini jauh berbeda dengan rilis BPS sebelumnya pada September 2021, angka kemiskinan Maret 2022 Sumsel juga turun sebesar 0,89 persen poin dari 12,79 persen menjadi 11,90 persen. Sedangkan jumlah penduduk miskin turun sebanyak 71,92 ribu orang dari 1.116,61 rubu orang menjadi 1.044,69 ribu orang.

Persentase penduduk miskin di daerah perkotaan pada Maret 2021 sebesar 12,36 persen turun menjadi 11,99 persen pada September 2021 dan turun menjadi 11,23 persen pada Maret 2022. Sementara persentase penduduk miskin di daerah perdesaan naik dari 13,12 persen pada Maret 2021 menjadi 13,28 persen pada September 2021 dan turun menjadi 12,31 persen pada Maret 2022.

Menurunnya angka kemisinan ini pula didasari oleh Peranan kelompok makanan terhadap Garis Kemiskinan jauh lebih besar dibandingkan peranan kelompok bukan makanan (perumahan, sandang, pendidikan dan kesehatan).

Kepala BPS Sumsel, Ir. Zulkipli dalam rilisnya menjelaskan sumbangan Garis Kemiskinan Makanan (GKM) terhadap Garis Kemiskinan (GK) Maret 2022 tercatat sebesar 74,34 naik jika dibandingkan kondisi September 2021 sebesar 74,16 persen, dan turun jika dibandingkan kondisi Maret 2021 yang sebesar 74,45 persen.

"Komoditas makanan yang berpengaruh besar terhadap Garis Kemiskinan di perkotaan relatif sama dengan di perdesaan, diantaranya adalah beras, rokok kretek filter, telur ayam ras, daging ayam ras, gula pasir, mie instan, cabe merah, roti, bawang merah, dan kopi bubuk & kopi instan (sachet), Sedangkan komoditas bukan makanan adalah perumahan, bensin, listrik, pendidikan, perawatan kulit, muka, kuku, rambut, dan perlengkapan mandi," jelasnya.

Pada periode Maret 2021 sampai Maret 2022, maupun periode September 2021 sampai Maret 2022, Indeks Kedalaman Kemiskinan (P1), dan Indeks Keparahan Kemiskinan (P2) sama-sama mengalami penurunan.

Zulkipli menuturkan, penurunan angka kemiskinan di Sumsel itu juga didukung oleh berbagai fenomena yang terjadi pada beberapa aspek. Diantaranya, Indikator Ekonomi hingga Triwulan 1 Tahun 2022 menunjukan arah pemulihan, dimulai dengan meningkatnya pertumbuhan ekonomi, inflasi, ekspor, impor, Nilai Tukar Petani (NTP), porduksi padi (GKG), produksi hortikultura, produksi karet, Tingkat Penghuni Kamar (TPK), konsumsi rumah tangga Triwulan 1 tabun 2022, serta menurunnya tingat pegangguran pada Februari 2022.

Dia menyebut melalui Gerakan Sumsel Mandiri Pangan (GSMP) menjadikan masyarakat memiliki kemampuan untuk mewujudkan ketahanan pangan dan gizi keluarga melalui pengembangan ketersediaan, distribusi, dan konsumsi pangan dengan memanfaatkan sumber daya setempat secara berkelanjutan.

“Terdapat juga poin yang mencatat bahwa GSMP yang digagas Gubernur Sumsel H. Herman Deru memberkan dampak yang positif terhadap turunnya angka kemiskinan di Sumsel,” paparanya. CM
(srf)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Utusan Khusus Presiden...
Utusan Khusus Presiden Setiawan Ichlas Undang Ustaz Adi Hidayat Hadiri Tabligh Akbar di Palembang
Geger! Guru SD di Pali...
Geger! Guru SD di Pali Sumsel Hidup Lagi usai Dikabarkan Meninggal Dunia
Pemkab Lebak Apresiasi...
Pemkab Lebak Apresiasi Program Rumah Layak Huni Baznas RI
MNC Peduli dan MNC Land...
MNC Peduli dan MNC Land Adakan Giat Literasi di SDN Pangarakan 02 Srogol Cigombong
Jelang Ramadan, Pos...
Jelang Ramadan, Pos Indonesia Telah Salurkan Bansos ke 48.900 KPM di Palembang
Remaja Asal Palembang...
Remaja Asal Palembang Tewas Tertimbun Tiang Jembatan Ambruk di Jepang
Tragis! Istri di Palembang...
Tragis! Istri di Palembang Disekap dan Tak Diberi Makan oleh Suami hingga Meninggal
Palembang Terus Berkembang,...
Palembang Terus Berkembang, Pengembang Perumahan Kian Marak
Kemiskinan di Sumut...
Kemiskinan di Sumut Pada 2024 Turun 10 Kali Lipat Dibandingkan Sebelumnya
Rekomendasi
Kamis Lusa, Gereja Katedral...
Kamis Lusa, Gereja Katedral Jakarta Gelar Misa Requiem untuk Paus Fransiskus
BP Taskin Mulai Proyek...
BP Taskin Mulai Proyek Percontohan Pengentasan Kemiskinan di Kabupaten Kuningan
Jokowi Jamu Tony Blair...
Jokowi Jamu Tony Blair di Restoran Menteng, Bahas Apa?
Berita Terkini
Aktor FA Ditangkap Polisi...
Aktor FA Ditangkap Polisi terkait Penyalahgunaan Narkoba
11 menit yang lalu
Gubernur Jabar Dedi...
Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Diancam Dibunuh
24 menit yang lalu
Kartini Masa Kini dari...
Kartini Masa Kini dari Padalarang, Pendiri Bank Sampah Bukit Berlian
33 menit yang lalu
RS Persada Dukung Aparat...
RS Persada Dukung Aparat Selidiki Kasus Dokter yang Lecehkan Pasien
1 jam yang lalu
Truk Terjun ke Jurang...
Truk Terjun ke Jurang Pesisir Barat Lampung, 3 Orang Tewas
1 jam yang lalu
Gubernur Khofifah Kawal...
Gubernur Khofifah Kawal Kualitas Pendidikan Jatim, Pastikan SPMB Berintegritas
2 jam yang lalu
Infografis
Mengejutkan! Warga Negara...
Mengejutkan! Warga Negara NATO Ini Banyak Ikut Perang Bela Rusia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved