2 Prajurit TNI Jual Amunisi ke KKB Papua, Kodam XVII Cenderawasih Lakukan Penyelidikan
loading...
Barang bukti amunisi yang dijual ke KKB Papua. Foto: Istimewa
A
A
A
JAYAPURA - Kepala Penerangan Kodam XVII/ Cenderawasih, Letkol Herman Taryaman mengatakan, kasus penjualan amunisi yang melibatkan oknum Prajurit TNI Kopda BI dan TJR masih dalam penyelidikan.
"Hingga saat ini, dugaan penjulanan amunisi yang melibatkan salah satu oknum Prajurit TNI Kopda BI dan Koptu TJR, masih dalam pendalaman penyelidikan. Dan keduanya masih ditahan di Pomdam, karena dugaan awal telah ada bukti-buktiyang menguatkan untuk diproses secara hukum," ujar Herman, Senin (11/7/2022).
Herman juga menambahkan, terkait penyelidikan kedua prajurit tersebut akan terus dilakukan, bahkan berkoordinasi dengan instansi lainnya sehinggal memiliki bukti yang lengkap dan kuat.
"Terkait berapa jumlah munisi yang dijual masih dalam proses pendalaman dan penyelidikan untuk memastikan keakuratan berapa yang kedua oknum tersebut jual," tambahnya.
"Hingga saat ini, dugaan penjulanan amunisi yang melibatkan salah satu oknum Prajurit TNI Kopda BI dan Koptu TJR, masih dalam pendalaman penyelidikan. Dan keduanya masih ditahan di Pomdam, karena dugaan awal telah ada bukti-buktiyang menguatkan untuk diproses secara hukum," ujar Herman, Senin (11/7/2022).
Herman juga menambahkan, terkait penyelidikan kedua prajurit tersebut akan terus dilakukan, bahkan berkoordinasi dengan instansi lainnya sehinggal memiliki bukti yang lengkap dan kuat.
"Terkait berapa jumlah munisi yang dijual masih dalam proses pendalaman dan penyelidikan untuk memastikan keakuratan berapa yang kedua oknum tersebut jual," tambahnya.
(san)
Explore More