Persiapan Pikada, 1.399 PPS dan PPK di Simalungun Ikuti Rapid Diagnosa
loading...
A
A
A
SIMALUNGUN - Sebanyak 1.399 petugas Panitia Pemungutan Suara (PPS) dan Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Pilkada Simalungun 2020 menjalani rapid diagnosa.
Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Simalungun Puji Rahmat Harahap,kepada Sindonews.com,Jumat (26/6/2020) mengatakan, rapid diagnosa kepada anggota PPS dan PPK merupakan salah satu implementasi kepatuhan penyelenggara Pilkada Simalungun 2020. (BACA JUGA: Anak Petani Asal Paluta Raih Adhi Makayasa Taruna AAU 2020)
"Diagnosa atau pemeriksaan kesehatan terhadap petugas PPS dan PPK merupakan implentasi kepatuhan penyelenggara Pilkada Simalungun terhadap protokol pencegahan penyebaran Covid 19," ujar Puji.
Puji menambahkan dalam penyelenggaraan Pilkada Simalungun 2020 yang dijadwalkan Desember mendatang, protokol kesehatan pencegahan Covid 19 baik oleh penyelenggara maupun masyarakat pemilih yang terdaftar wajib diikuti seperti mencuci tangan dan menggunakan masker saat ke Tempat Pemungutan Suara (TPS).
Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Simalungun Puji Rahmat Harahap,kepada Sindonews.com,Jumat (26/6/2020) mengatakan, rapid diagnosa kepada anggota PPS dan PPK merupakan salah satu implementasi kepatuhan penyelenggara Pilkada Simalungun 2020. (BACA JUGA: Anak Petani Asal Paluta Raih Adhi Makayasa Taruna AAU 2020)
"Diagnosa atau pemeriksaan kesehatan terhadap petugas PPS dan PPK merupakan implentasi kepatuhan penyelenggara Pilkada Simalungun terhadap protokol pencegahan penyebaran Covid 19," ujar Puji.
Puji menambahkan dalam penyelenggaraan Pilkada Simalungun 2020 yang dijadwalkan Desember mendatang, protokol kesehatan pencegahan Covid 19 baik oleh penyelenggara maupun masyarakat pemilih yang terdaftar wajib diikuti seperti mencuci tangan dan menggunakan masker saat ke Tempat Pemungutan Suara (TPS).
(vit)