Pencarian ABK Korban Kapal Tenggelam LCT Terhambat Cuaca Buruk

Rabu, 29 Juni 2022 - 11:50 WIB
loading...
Pencarian ABK Korban Kapal Tenggelam LCT Terhambat Cuaca Buruk
Tim SAR gabungan saat mengevakuasi salah satu ABK LCT Anugerah Indasah yang mengapung di perairan Pantai Batakan Sabtu Minggu (26/6/2022). Foto SINDOnews
A A A
PELAIHARI - Memasuki hari ke-5 sejak tenggelamnya kapal Landing Craft Tank (LCT) Anugerah Indasah, proses pencarian anak buah kapal (ABK) yang dinyatakan hilang masih terkendala cuaca di Perairan Tanjung Selatan, Kabupaten Tanah Laut, Kalimantan Selatan.

Tim SAR Gabungan hanya sesekali melakukan penyisiran di sekitar lokasi kejadian kawasan Muara Sanipah, Desa Kandangan Lama, Kecamatan Panyipatan. Penyisiran menggunakan KN 407 bermesin temple, perahu karet Basarnas dan Ditpolairud Polda Kalsel.



Penyisiran biasanya dilakukan pagi hari, berlangsung sampai sekitar pukul 12.00 Wita. Setelah itu cuaca di pesisir Sanipah dan Jorong berubah dengan munculnya hembusan angin kencang diserta ombak besar.

Rabu (29/6/2022) pagi Tim SAR Gabungan tidak dapat melakukan penyisiran, karena cuaca saat ini di kawasan Pantai Batakan dan Sanipah kurang bersahabat. Sejak pukul 03.00 Wita kawasan pesisir sedang diguyur hujan.

Sulitnya proses pencarian ABK LCT Anugerah Indasah yang hilang ini diakui Ipda H Suherman, anggota Ditpolairud Polda Kalsel yang bergabung bersama Basarnas Banjarmasin.

“Hari ini tim gabungan tidak dapat melaksanakan giat penyisiran, karena hujan dan ombak besar di kawasan dekat lokasi LCT terbalik,” kata Ipda H Suherman melalui sambungan telepon, Rabu (29/6/2022).

Hari Selasa tim SAR gabungan juga melakukan penyisiran di Pantai Sanipah dan sekitar lokasi terbaliknya LCT Anugerah Indasah, penyisiran pun hanya berlangsung sampai pukul 12.00 Wita.

LCT Anugerah Indasah tenggelam pada Kamis (23/6/2022) sekitar pukul 20.00 Wita dalam perjalanan dari Banjarmasin Kalimantan Selatan saat menuju Samarinda, Kalimantan Timur. LCT dengan 11 ABK itu membawa puluhan alat berat. Lima ABK ditemukan selamat, satu orang ditemukan meninggal dan lima lagi masih dalam pencarian.

Saat ini tim SAR gabungan, Basarnas Banjarmasin, Ditpolairud Polda Kalsel, Satpolairud Polres Tala, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tala, personel Polsek Panyipatan, anggota Pos Lanal Batakan, personel TNI Pos Ramil Panyipatan, anggota PMI Tala dan PSC 119 Tala stanby di Pantai batakan Baru.

Personel SAR gabungan yang stanby antara lain Basarnas Banjarmasin 11 orang, Polairud Polda Kalsel 10 orang, BPBD Tala 5 orang, Satpolairud Polres Tala 6 orang, Polsek Panyipatan 4 orang, TNI AL Pos Batakan 2 orang, KSOP Banjarmasin 2 orang, PMI Kab Tala 5 orang dan PSC 119 Tala 4 orang.

Korban selamat:

1. Abdul Aziz Setiawan (25 th), Laki/Mualim II

2. Shaifullah Safri (25 th), Laki/Mualim III

3. Benny Hidayat (44 th), Laki/Juru Mudi

4. Valentino V.Paruntu (30 th), Laki/Juru Mudi

5. Novri Pontolawokang (30 th), Laki/Juru Masak

Korban meninggal:

1. Tigor Hutabarat (52 th), Laki/Masinis II

Korban dalam pencarian:

1. Marajohan Siahaan (58 th), Laki/Nahkoda

2. Jimmy Carter R.M (44 th), Laki/Mualim I

3. Priyono (57 th), Laki/KKM

4. Haris Adityo (32 th), Laki/Juru Mudi

5. Marthinus TuhaLauruw (46), Laki/Juru Minyak
(don)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1517 seconds (0.1#10.140)