Perpustakaan Umum Kota Pekanbaru Resmi Bernama Perpustakaan Tenas Effendy
loading...
A
A
A
PEKANBARU - Perpustakaan Umum Kota Pekanbaru akhirnya resmi diberi nama Perpustakaan Tenas Effendy, Selasa (23/6/2020). Pemberian nama secara resmi berlangsung pada syukuran HUT Pekanbaru ke-236.
Wali Kota Pekanbaru, Firdaus menandatangani prasasti pemberian nama bagi perpustakaan di Kota Pekanbaru tersebut. Putri almarhum Tenas Effendy, Tengku Hidayati Efiza menyaksikan proses penandatanganan itu.
Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip (Dispusip) Kota Pekanbaru, Nelfiyonna menyebut bahwa pemberian nama ini sebagai bentuk penghormatan kepada budayawan Melayu tersebut.
"Beliau adalah sosok inspiratif, semoga bisa memberi inspirasi bagi kawula muda nantinya," ulasnya, Rabu (24/6/2020).
Nelfiyonna menyebut bahwa perpustakaan Kota Pekanbaru belum punya nama sejak berdiri tahun 2014 silam. Pemerintah kota pun meminta persetujuan dari keluarga almarhum Tenas Effendy.
"Keluarga bersedia agar nama Pak Tenas diabadikan menjadi nama perpusatakaan di Kota Pekanbaru," ulasnya.
Nelfiyonna mengungkapkan, sosok Tenas Effendy tidak hanya dikenal sebagai budayawan. Tunjuk Ajar Melayu menjadi satu karyanya yang paling terkenal.
Nelfiyonna menilai sosok Tenas Effendi merupakan tauladan dalam bidang literasi. Sosoknya sangat menginspirasi masyarakat.
"Beliau adalah panutan untuk kita semua," paparnya. (adv)
Wali Kota Pekanbaru, Firdaus menandatangani prasasti pemberian nama bagi perpustakaan di Kota Pekanbaru tersebut. Putri almarhum Tenas Effendy, Tengku Hidayati Efiza menyaksikan proses penandatanganan itu.
Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip (Dispusip) Kota Pekanbaru, Nelfiyonna menyebut bahwa pemberian nama ini sebagai bentuk penghormatan kepada budayawan Melayu tersebut.
"Beliau adalah sosok inspiratif, semoga bisa memberi inspirasi bagi kawula muda nantinya," ulasnya, Rabu (24/6/2020).
Nelfiyonna menyebut bahwa perpustakaan Kota Pekanbaru belum punya nama sejak berdiri tahun 2014 silam. Pemerintah kota pun meminta persetujuan dari keluarga almarhum Tenas Effendy.
"Keluarga bersedia agar nama Pak Tenas diabadikan menjadi nama perpusatakaan di Kota Pekanbaru," ulasnya.
Nelfiyonna mengungkapkan, sosok Tenas Effendy tidak hanya dikenal sebagai budayawan. Tunjuk Ajar Melayu menjadi satu karyanya yang paling terkenal.
Nelfiyonna menilai sosok Tenas Effendi merupakan tauladan dalam bidang literasi. Sosoknya sangat menginspirasi masyarakat.
"Beliau adalah panutan untuk kita semua," paparnya. (adv)
(atk)