Capai Target PBB, Camat dan Kades di Luwu Diberi Hadiah
loading...
A
A
A
LUWU - Bupati Luwu Basmin Mattayang, mengapresiasi para camat, lurah dan kepada desa yang berhasil menyelesaikan target Pajak Bumi dan Bangunan Pedesaan dan Perkotaan (PBB-P2) tahun 2021.
Sebagai bentuk penghargaan Bupati Luwu, melalui Badan Pendapatan Daerah (Bapenda), memberikan reward atau hadiah kepada para camat, lurah dan kepala desa yang berhasil capai target lebih awal dan tepat waktu.
Tidak tanggung-tanggung, Pemkab Luwu memberikan 1 unit motor trail dan 21 barang elektronik yakni televisi, komputer dan handphone.
"Insyaallah Bupati Luwu, berencana memberikan hadiah umrah bagi aparat camat, lurah atau desa yang berprestasi dalam capaian target PBB-P2 tahun 2022 nanti," ujar Kepala Bapenda, Muh Rudi, Senin, (13/6/2022).
Untuk target PBB-P2 tahun 2021 sejumlah camat, lurah dan kades diberikan reward atas prestasinya, di Aula Bappeda, Senin, (13/06/2022).
Diantaranya, Kepala Desa Binturu Kecamatan Larompong, Udin. Berhasil menyelesaikan PBB sebesar Rp200 juta lebih awal dari batas waktu yang diberikan.
Reward lainnya yakni, 5 unit komputer PC, 8 unit televisi 32 inch dan 8 unit handphone jenis android merk Samsung. Penghargaan tersebut diserahkan dalam rangkaian kegiatan penyerahan password DHKP Online PBB-P2 dan penyerahan hadiah atas kinerja pemungutan PBB-P2 tahun 2021 serta pekan panutan pembayaran perdana PBB-P2 melalui QRIS tahun 2021.
Muh Rudi, dalam laporannya menyebutkan untuk tahun 2022, telah didistribusikan SPPT PBB-P2 ke Kecamatan, Kelurahan dan Desa sebanyak 178.573 objek dengan nilai Rp10,824 miliar
"Ini mengalami penambahan objek pajak baru sebanyak 771 Objek dan penambahan target sebesar Rp3,204 miliar atau 29,61% dari target PBB-P2 tahun 2021 sebesar Rp7,619 miliar," rincinya.
Dirinya menjelaskan, guna memudahkan masyarakat dalam pembayaran PBB-P2, mulai tahun ini Bapenda kerjasama Bank Sulselbar Cabang Belopa telah memperluas akses kanal pembayaran online seperti Bukalapak, tokopedia, shopee, Indomaret dan kanal lainnya. "Hal ini di samping memudahkan diharapkan akan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya membayar pajak," jelas Rudi.
Bupati Luwu, Basmin Mattayang, menginstruksikan para camat, lurah dan kepala desa, segera menyalurkannya SPPT PBB-P2 kepada wajib pajak.
"Selanjutnya melakukan monitoring dan evaluasi pelunasannya demi percepatan realisasi tahun 2022 yang akan jatuh tempo pada tanggal 30 November 2022," ujar Basmin Mattayang.
"PBB ini sangat penting sekali buat kita semua, karena PBB ini yang kita pakai untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat. Jadi dari rakyat oleh rakyat dan untuk rakyat, tidak ada untuk kantong pemerintah," lanjutnya.
Hadir dalam kegiatan tersebut Ketua Pengadilan Negeri, Andi Adha, Kepala ATR/BPN, Kasi Intel Kejaksaan Negeri Belopa, Jainuardi, Direktur Bank Sulselbar Cabang Luwu Kepala OPD, Camat, Lurah dan Kepala Desa lingkup Pemerintah Kabupaten Luwu.
Sebagai bentuk penghargaan Bupati Luwu, melalui Badan Pendapatan Daerah (Bapenda), memberikan reward atau hadiah kepada para camat, lurah dan kepala desa yang berhasil capai target lebih awal dan tepat waktu.
Tidak tanggung-tanggung, Pemkab Luwu memberikan 1 unit motor trail dan 21 barang elektronik yakni televisi, komputer dan handphone.
"Insyaallah Bupati Luwu, berencana memberikan hadiah umrah bagi aparat camat, lurah atau desa yang berprestasi dalam capaian target PBB-P2 tahun 2022 nanti," ujar Kepala Bapenda, Muh Rudi, Senin, (13/6/2022).
Untuk target PBB-P2 tahun 2021 sejumlah camat, lurah dan kades diberikan reward atas prestasinya, di Aula Bappeda, Senin, (13/06/2022).
Diantaranya, Kepala Desa Binturu Kecamatan Larompong, Udin. Berhasil menyelesaikan PBB sebesar Rp200 juta lebih awal dari batas waktu yang diberikan.
Reward lainnya yakni, 5 unit komputer PC, 8 unit televisi 32 inch dan 8 unit handphone jenis android merk Samsung. Penghargaan tersebut diserahkan dalam rangkaian kegiatan penyerahan password DHKP Online PBB-P2 dan penyerahan hadiah atas kinerja pemungutan PBB-P2 tahun 2021 serta pekan panutan pembayaran perdana PBB-P2 melalui QRIS tahun 2021.
Muh Rudi, dalam laporannya menyebutkan untuk tahun 2022, telah didistribusikan SPPT PBB-P2 ke Kecamatan, Kelurahan dan Desa sebanyak 178.573 objek dengan nilai Rp10,824 miliar
"Ini mengalami penambahan objek pajak baru sebanyak 771 Objek dan penambahan target sebesar Rp3,204 miliar atau 29,61% dari target PBB-P2 tahun 2021 sebesar Rp7,619 miliar," rincinya.
Dirinya menjelaskan, guna memudahkan masyarakat dalam pembayaran PBB-P2, mulai tahun ini Bapenda kerjasama Bank Sulselbar Cabang Belopa telah memperluas akses kanal pembayaran online seperti Bukalapak, tokopedia, shopee, Indomaret dan kanal lainnya. "Hal ini di samping memudahkan diharapkan akan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya membayar pajak," jelas Rudi.
Bupati Luwu, Basmin Mattayang, menginstruksikan para camat, lurah dan kepala desa, segera menyalurkannya SPPT PBB-P2 kepada wajib pajak.
"Selanjutnya melakukan monitoring dan evaluasi pelunasannya demi percepatan realisasi tahun 2022 yang akan jatuh tempo pada tanggal 30 November 2022," ujar Basmin Mattayang.
"PBB ini sangat penting sekali buat kita semua, karena PBB ini yang kita pakai untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat. Jadi dari rakyat oleh rakyat dan untuk rakyat, tidak ada untuk kantong pemerintah," lanjutnya.
Hadir dalam kegiatan tersebut Ketua Pengadilan Negeri, Andi Adha, Kepala ATR/BPN, Kasi Intel Kejaksaan Negeri Belopa, Jainuardi, Direktur Bank Sulselbar Cabang Luwu Kepala OPD, Camat, Lurah dan Kepala Desa lingkup Pemerintah Kabupaten Luwu.
(agn)