Desa di Kabupaten Pangkep Terus Didorong Jadi Mandiri
loading...
A
A
A
PANGKEP - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pangkep, terus mendorong desa mereka agar bisa menjadi desa dengan status mandiri berdasarkan Indeks Desa Membangun (IDM).
Kepala Dinas Pemberdyaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Pangkep , Djajang Andi Abbas, saat sebanyak 41 desa berkembang, 22 desa maju dan 2 desa mandiri. Dari 65 desa di Pangkep, saat ini tak ada lagi desa yang sangat tertinggal dan tertinggal.
Hal itu disampaikan Djadjang saat eskpos status perkembangan desa. Pertemuan ini dihadiri oleh kepala desa se kabupaten Pangkep, di ruang rapat lantai 3 kantor bupati Pangkep, Selasa (24/5/2022).
Berdasarkan status Indeks Desa Membangun (IDM) tahun 2022, status desa di Pangkep masuk klasifikasi berkembang, maju dan mandiri.
"Kami tidak ada desa sangat tertinggal dan tertinggal, yang kita punya di Pangkep desa berkembang, maju dan mandiri," ujarnya.
Dirinya menjelaskan untuk desa mandiri tahun lalu, hanya ada satu desa. "Tahun ini sudah ada dua desa mandiri. Kita terus push dan targetkan menjadi empat desa mandiri tahun ini," tambahnya.
Ekspos ini kata Djajang, desa dapat mengetahui posisi statusnya. Melalui ekspose ini pula, desa dapat mengetahui kinerja dan tingkat keberhasilan. Serta, dapat mengetahui program-program dan langkah yang harus dilakukan jika ini meningkatkan status.
"Dengan mengekspos ini, kita tahu tingkat kinerja desa. Meskipun di luar dikatakan desanya berhasil tapi angka IDM tidak bergerak maka itu tidak berhasil. Tolak ukur keberhasilan desa ada pada IDM," pungkasnya..
Kegiatan ini dibuka oleh Asisten I Pemkab Pangkep , dan dihadiri Kepala Dinas Kominfo dan Statistik, Bappelitbangda, Camat dan pendamping desa se-kabupaten Pangkep.
Kepala Dinas Pemberdyaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Pangkep , Djajang Andi Abbas, saat sebanyak 41 desa berkembang, 22 desa maju dan 2 desa mandiri. Dari 65 desa di Pangkep, saat ini tak ada lagi desa yang sangat tertinggal dan tertinggal.
Hal itu disampaikan Djadjang saat eskpos status perkembangan desa. Pertemuan ini dihadiri oleh kepala desa se kabupaten Pangkep, di ruang rapat lantai 3 kantor bupati Pangkep, Selasa (24/5/2022).
Berdasarkan status Indeks Desa Membangun (IDM) tahun 2022, status desa di Pangkep masuk klasifikasi berkembang, maju dan mandiri.
"Kami tidak ada desa sangat tertinggal dan tertinggal, yang kita punya di Pangkep desa berkembang, maju dan mandiri," ujarnya.
Dirinya menjelaskan untuk desa mandiri tahun lalu, hanya ada satu desa. "Tahun ini sudah ada dua desa mandiri. Kita terus push dan targetkan menjadi empat desa mandiri tahun ini," tambahnya.
Ekspos ini kata Djajang, desa dapat mengetahui posisi statusnya. Melalui ekspose ini pula, desa dapat mengetahui kinerja dan tingkat keberhasilan. Serta, dapat mengetahui program-program dan langkah yang harus dilakukan jika ini meningkatkan status.
"Dengan mengekspos ini, kita tahu tingkat kinerja desa. Meskipun di luar dikatakan desanya berhasil tapi angka IDM tidak bergerak maka itu tidak berhasil. Tolak ukur keberhasilan desa ada pada IDM," pungkasnya..
Kegiatan ini dibuka oleh Asisten I Pemkab Pangkep , dan dihadiri Kepala Dinas Kominfo dan Statistik, Bappelitbangda, Camat dan pendamping desa se-kabupaten Pangkep.
(agn)