Peduli Suku Anak Dalam, Polres Tebo Beri 2 Ton Beras
loading...
A
A
A
TEBO - Peduli terhadap Suku Anak Dalam (SAD), Kapolres Tebo AKBP Abdul Hafidz menyerahkan dua ton beras kepada Yayasan Orang Rimbo Kito (ORIK). Beras ukuran karung berat 10 Kg ini, diterima langsung oleh Ketua Yayasan ORIK, Ahmad Firdaus di Mapolres Tebo, Jambi, Jumat (19/06/2020) malam.
"Iya, ada 200 karung beras yang kita terima dari Polres Tebo. Beras tersebut diperuntukkan bagi warga SAD dan masyarakat tidak mampu yang belum menerima bantuan apapun dari pemerintah," kata Ahmad Firdaus, Minggu (21/06/2020). (Baca: Pangkalpinang Gelar Tes Swab Random Selama 35 Hari di Pusat Perbelanjaan)
Firdaus juga mengatakan, pihaknya tengah melakukan pendataan terhadap SAD dan masyarakat yang belum menerima bantuan. Selaku Ketua Yayasan ORIK, dia mengucapkan terimakasih kepada Kapolres Tebo yang telah mempercayakan Yayasan yang diketuainya untuk menyalurkan bantuan beras tersebut.
"Ini amanah yang harus kami sampaikan. Secepatnya akan kami salurkan kepada warga SAD maupun masyarakat yang berhak menerimanya," kata Firdaus.
Diketahui, Polres Tebo telah menyediakan beras sebanyak 10 ton untuk diberikan kepada warga tidak mampu yang terdampak virus Corona atau COVID-19. Syaratnya, warga tersebut belum menerima bantuan apapun dari pemerintah. (Baca:Amankan Personel dari COVID-19, Ini Langkah Biddokkes Polda Papua)
Dalam penyaluran beras ini, Polres Tebo melibatkan sejumlah ormas dan lembaga lokal di Tebo. Saat inipun, seluruh personel Polres Tebo terus melakukan pendataan dan penyaluran beras tersebut kepada warga yang berhak menerimanya.
"Iya, ada 200 karung beras yang kita terima dari Polres Tebo. Beras tersebut diperuntukkan bagi warga SAD dan masyarakat tidak mampu yang belum menerima bantuan apapun dari pemerintah," kata Ahmad Firdaus, Minggu (21/06/2020). (Baca: Pangkalpinang Gelar Tes Swab Random Selama 35 Hari di Pusat Perbelanjaan)
Firdaus juga mengatakan, pihaknya tengah melakukan pendataan terhadap SAD dan masyarakat yang belum menerima bantuan. Selaku Ketua Yayasan ORIK, dia mengucapkan terimakasih kepada Kapolres Tebo yang telah mempercayakan Yayasan yang diketuainya untuk menyalurkan bantuan beras tersebut.
"Ini amanah yang harus kami sampaikan. Secepatnya akan kami salurkan kepada warga SAD maupun masyarakat yang berhak menerimanya," kata Firdaus.
Diketahui, Polres Tebo telah menyediakan beras sebanyak 10 ton untuk diberikan kepada warga tidak mampu yang terdampak virus Corona atau COVID-19. Syaratnya, warga tersebut belum menerima bantuan apapun dari pemerintah. (Baca:Amankan Personel dari COVID-19, Ini Langkah Biddokkes Polda Papua)
Dalam penyaluran beras ini, Polres Tebo melibatkan sejumlah ormas dan lembaga lokal di Tebo. Saat inipun, seluruh personel Polres Tebo terus melakukan pendataan dan penyaluran beras tersebut kepada warga yang berhak menerimanya.
(don)