Kesaksian Kakak Korban, Kasat Pol PP Kota Makassar Ancam: Kalau Bukan Adikmu Saya Habisi

MAKASSAR - Keluarga almarhum Najamuddin Sewang (33) Petugas Dishub Kota Makassar yang menjadi korban penembakan angkat bicara usai Polrestabes Makassar menetapkan Kepala Satuan Pol PP Kota Makassar Iqbal Asnan sebagai otak pembunuhan. Pihak keluarga diwakili oleh kakak korban, Juni Sewang mengakui sebelum nyawa adiknya dihabisi dengan cara ditembak. Juni mengaku sempat dihubungi terduga otak pelaku penembakan dengan cara melontarkan ancaman akan menghabisi nyawa adiknya.



"Ini dilontarkan dia (Iqbal Asnan) dengan menghubungi saya lewat ponselnya pada tahun 2019 silam. Terduga pelaku otak penembakan itu mengeluarkan nada ancaman akan menghabisi nyawa Najamuddin Sewang. Ini kalau bukan adikmu saya habisi," kata Juni Sewang menirukan ucapan Iqbal Asnan kepada MNC Media, Sabtu 16 April 2022.

Juni mengaku telah lama mengenal terduga pelaku otak penembakan terhadap adiknya. " Jauh sebelum dia (Iqbal Asnan) diangkat ASN atau sebelum ada jabatan saya telah mengenal IA. Dia (Iqbal Asnan) teman lama saya," kata Juni.

Usai adanya ancaman tersebut Juni mengaku langsung menghubungi adiknya Najamuddin terkait adanya ancaman yang dilakukan oleh terduga pelaku otak penembakan. " Namun adik saya mengaku tidak ada apa dengan yang dimaksud (terkait adanya wanita berinisial R) dan dengan IA," ungkap Juni.

Sebelumnya korban diduga memiliki hubungan dekat dengan salah seorang perempuan Pegawai Dinas Perhubungan Berinsial R. Dimana R juga diduga memiliki hubungan dekat dengan Kasatpol PP Iqbal Asnan.



Karena sebelumnya terduga otak pelaku penembakan, Iqbal Asnan juga sempat menjabat sebagai plt Kepala Dinas Perhubungan sebelum menjabat sebagai Kepala Satpol PP Kota Makassar, Sulawesi Selatan.