Vaksin Booster Jadi Syarat Mudik, Pemprov Jabar Bakal Cegat Pemudik di Kampung Halaman
loading...
Vaksin booster menjadi salah satu syarat mudik lebaran.Foto/ilustrasi
A
A
A
BANDUNG - Pemerintah telah menetapkan vaksinasi dosis ketiga atau booster menjadi salah satu syarat perjalanan mudik Lebaran 2022.
Untuk mengantisipasi banyaknya pemudik yang belum vaksinasi booster, Pemprov Jabar bakal melaksanakan vaksinasi booster bagi pemudik di kampung halaman masing-masing.
Baca juga: Penampakan Jembatan Apung yang Membelah Waduk Saguling, Bermunculan dan Jadi Ladang Bisnis
"Sedang kita hitung daerah-daerah yang pemudiknya banyak di Jawa Barat, nyegatnya di desanya. Jadi, disuntik vaksin pas si pemudik tiba yang kebetulan lolos dan belum divaksin booster. Jadi disuntik (vaksin) di tempat mudiknya," ungkap Ridwan Kamil dalam keterangan resminya, Jumat (15/4/2022).
Menurut Ridwan Kamil, upaya Pemprov Jabar tersebut dilakukan, agar warga yang melaksanakan perjalanan mudik tetap sehat dan tidak menularkan penyakit kepada keluarganya.
"Tujuan mudik memang mulia, bisa bertemu dengan orang tua, tapi bereskan dulu potensi penyakitnya," tegas Gubernur yang akrab disapa Kang Emil itu.
Kang Emil juga mengakui pemudik banyak berasal dari wilayah Bogor, Depok dan Bekasi. Oleh karenanya, Kang Emil meminta kepala daerah di wilayah Bodebek juga melakukan penguatan vaksinasi booster. "Rata-rata yang mudik ke Jabar dari daerah Bodebek. Datangnya momen mudik ini diarahkan penguatan untuk vaksin booster," katanya.
Untuk mengantisipasi banyaknya pemudik yang belum vaksinasi booster, Pemprov Jabar bakal melaksanakan vaksinasi booster bagi pemudik di kampung halaman masing-masing.
Baca juga: Penampakan Jembatan Apung yang Membelah Waduk Saguling, Bermunculan dan Jadi Ladang Bisnis
"Sedang kita hitung daerah-daerah yang pemudiknya banyak di Jawa Barat, nyegatnya di desanya. Jadi, disuntik vaksin pas si pemudik tiba yang kebetulan lolos dan belum divaksin booster. Jadi disuntik (vaksin) di tempat mudiknya," ungkap Ridwan Kamil dalam keterangan resminya, Jumat (15/4/2022).
Menurut Ridwan Kamil, upaya Pemprov Jabar tersebut dilakukan, agar warga yang melaksanakan perjalanan mudik tetap sehat dan tidak menularkan penyakit kepada keluarganya.
"Tujuan mudik memang mulia, bisa bertemu dengan orang tua, tapi bereskan dulu potensi penyakitnya," tegas Gubernur yang akrab disapa Kang Emil itu.
Kang Emil juga mengakui pemudik banyak berasal dari wilayah Bogor, Depok dan Bekasi. Oleh karenanya, Kang Emil meminta kepala daerah di wilayah Bodebek juga melakukan penguatan vaksinasi booster. "Rata-rata yang mudik ke Jabar dari daerah Bodebek. Datangnya momen mudik ini diarahkan penguatan untuk vaksin booster," katanya.
(msd)
Explore More