Cegah Tawuran, Satpol PP Lakukan Sweeping Rutin Sambil Bagi Makanan Sahur

Selasa, 05 April 2022 - 03:23 WIB
loading...
Cegah Tawuran, Satpol PP Lakukan Sweeping Rutin Sambil Bagi Makanan Sahur
Satpol PP akan rutin melakukan sweeping untuk mencegah aksi tawuran. SINDOnews
A A A
SURABAYA - Aksi tawuran yang kerap mewarnai malam sebelum sahur kini mulai diredam. Satpol PP melakukan sweeping rutin di berbagai kawasan sembari membagi makanan sahur.

Kepala Satpol PP Kota Surabaya Eddy Christijanto menuturkan, pada Ramadhan tahun ini Pemkot menggelar patroli pengamanan gabungan. Patroli itu dimulai dari pukul 20.00 WIB hingga 23.00 WIB bersama TNI/Polri dan patroli khusus Satpol PP Tim Asuhan Rembulan dimulai dari pukul 23.00 WIB hingga 04.00 WIB.



"Kegiatan pengamanan Satpol PP ada tiga. Nanti tim satu ikut gabungan Polrestabes Surabaya. Kemudian tim dua ikut Polres Pelabuhan Tanjung Perak, kemudian terakhir, pukul 23.00 WIB sampai 04.00 itu Tim Asuhan Rembulan bergerak," kata Eddy, Senin (4/4/2022).

Ia melanjutkan, sasaran dalam kegiatan ini diantaranya adalah RHU bandel yang melampaui ketentuan jam buka, kedua mencegah adanya aktivitas warga setelah pelaksanaan salat tarawih seperti orang yang nongkrong hingga larut malam, balap sepeda, main bola di jalan dan lain sebagainya.

"Kalau ada RHU yang nyolong-nyolong itu pasti kita bubarkan. Apalagi setelah tarawih hingga menjelang subuh masih ada orang kumpul-kumpul, nongkrong-nongkrong di pinggir jalan, main bola di jalan, balap sepeda itu kita bubarkan kita arahkan untuk pulang," jelasnya.

Eddy mengungkapkan, nantinya Tim Asuhan Rembulan itu akan memberikan arahan kepada remaja atau anak-anak yang nekat keluar pada saat malam hari. Pengarahan itu akan dilakukan secara humanis dengan cara bagi-bagi sahur gratis selama operasi berlangsung, setelah itu Tim Asuhan Rembulan diminta untuk pulang.

"Nanti kami ajak makan sahur gratis sembari kita edukasi, kemudian kami arahkan pulang," imbuhnya. Baca juga: Sahur Hari Pertama Ramadhan, 2 Kelompok Pemuda di Situbondo Malah Tawuran

Untuk mencegah terjadinya tawuran, Eddy mengaku telah membuat surat edaran kepada camat dan lurah yang isinya adalah meminta patroli tiga pilar di wilayahnya masing-masing. Kedua, agar mengkomunikasikan kepada tokoh masyarakat, ketua RT/RW dan termasuk tokoh agama untuk mencegah kelompok atau anak-anak yang melakukan aktivitas di malam hari saat ramadan.

"Sesuai dengan arahan Wali Kota, Satpol PP Kota Surabaya diminta untuk berkolaborasi dengan berbagai pihak. Karena pemkot tidak berjalan sendiri, harus melibatkan tokoh masyarakat, RT/RW, tokoh agama, takmir masjid dan organisasi seperti NU atau Muhammadiyah mencegah anak-anak beraktivitas hal-hal yang melanggar aturan,” katanya.
(don)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1863 seconds (0.1#10.140)