Wagub Emil Harapkan Indonesia Islamic Science Park di Bangkalan Jadi Daya Tarik Investor

Sabtu, 02 April 2022 - 06:01 WIB
loading...
Wagub Emil Harapkan...
Wakil Gubernur Jatim Emil Elestianto Dardak dan Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno membuka Festival 1001 Menu Bebek Tahun 2022 di Bangkalan.Foto/ist
A A A
BANGKALAN - Pemprov Jawa Timur (Jatim) berencana membangun Indonesia Islamic Science Park (IISP) di kaki Jembatan Suramadu di sisi Kabupaten Bangkalan. Proyek prestisius itu diharapkan menjadi daya tarik bagi investor baik domestik maupun internasional.

Hal itu disampaikan Wakil Gubernur Jatim Emil Elestianto Dardak saat mendampingi Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno membuka Festival 1001 Menu Bebek Tahun 2022 di Bangkalan, Kamis (31/3/2022).

Baca juga: Polda Jatim Musnahkan 116 Kg Sabu dan Ribuan Pil Ekstasi

"Jadi Indonesia Islamic Science Park ini harapannya akan menjadi tempat multi purpose di Madura yang bisa menjadi wisata religi dan wisata edukasi. Kalau ini bisa tercapai, investasi bisa mengalir ke Madura dan Bangkalan seperti harapan kita dan juga Pak Bupati," katanya.

IISP, lanjut Emil, juga merupakan keniscayaan karena itu adalah bagian dari Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 80 Tahun 2019. Di mana, Perpres tersebut mengatur terkait Percepatan Pembangunan Ekonomi di Kawasan Gresik - Bangkalan - Mojokerto - Surabaya - Sidoarjo - Lamongan, Kawasan Bromo - Tengger - Semeru, serta Kawasan Selingkar Wilis dan Lintas Selatan.

"Maka ini memang jadi salah satu prioritas kita, karena juga masuk dalam Perpres Nomor 80. Saat ini, sebagian kawasan sudah siap. Sebagiannya lagi sedang dalam proses," terang Emil.

Untuk itu, mantan Bupati Trenggalek tersebut meminta masyarakat Madura, terutama Bangkalan, untuk mendukung pembangunan IISP. Sebab, tempat itu berpotensi menjadi awal kebangkitan Madura dalam berbagai sektor.

"Ini nantinya akan menjadi kebanggaan Madura yang bisa membuat kita terkagum-kagum. Saya yakin warga Madura mendukung ini. Jadi nanti kalau ada yang bikin sulit, kita siap jadi garda terdepan untuk menyukseskan," tuturnya.

Sementara itu, Menparekraf Sandiaga mengatakan bahwa dirinya memang telah melihat potensi wisata religius di Madura. Yang mana, menurutnya punya peluang untuk market bukan hanya di Madura tapi juga di mancanegara.

"Wisata religi ini memang selalu saya lihat bagaimana bisa dimanfaatkan untuk peluang ke depan. Nah, Islamic Science Park ini dapat diminati bukan hanya karena pariwisata tapi juga karena ada kenangan dan pengalaman rohani tersendiri, jadi akan bermakna untuk kita," jelasnya.

Lebih jauh, Sandiaga mengatakan bahwa, IISP bersama dengan potensi wisata dan ekonomi Madura lainnya akan membawa daerah ke kondisi lebih baik. Terutama setelah krisis yang menimpa selama pandemi COVID-19.

"Jadi pembangunan ini dan peluang ekonomi juga pariwisata lain memang punga daya tarik tersendiri untuk investor. Maka, dengan ini kita bisa menambah lapangan kerja dan recover stronger and recover better bahkan setelah pandemi," ucapnya
(msd)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3152 seconds (0.1#10.140)