Diduga Anggota DPRD Muratara Lakukan Video Mesum dan Pamer Kelamin, Polisi Segera Lakukan Pemanggilan
loading...
A
A
A
Ketua DPRD Kabupaten Muratara, Efriyansyah mengaku, belum mengetahui pasti soal VCS yang beredar di medsos tersebut. "Ini, aku baru tahu dari medsos dan teman-teman media. Aku tidak tahu pastinya, dan itu belum tentu benar juga," katanya.
Selain itu, Efriyansyah berharap semua pihak mengedepankan praduga tak bersalah sebelum kasus tersebut benar-benar terungkap. Dan bila memang ada pihak yang merasa dirugikan atau tidak senang, bisa menempuh jalur hukum.
"Negara kita kan negara hukum, dan apabila ada pihak yang merasa dirugikan bisa diupayakan melalui jalur hukum untuk menyimpulkan benar atau tidaknya. Persoalan hukum itu, ada pihak-pihak yang berkompeten," sambung Efriyansyah.
Sejauh ini, belum ada laporan resmi kepada DPRD Kabupaten Muratara, terkait VCS yang sedang viral tersebut. Karena itu, pihaknya belum bisa menindaklanjuti dengan melakukan pembahasan di Badan Kehormatan DPRD Kabupaten Muratara.
"Untuk saat ini, yang jelas kita tunggu dulu perkembangannya, karena belum ada laporan resmi. Kita ini kan lembaga, kalau sudah ada laporan resmi, baru ditindaklanjuti," jelasnya.
Selain itu, Efriyansyah berharap semua pihak mengedepankan praduga tak bersalah sebelum kasus tersebut benar-benar terungkap. Dan bila memang ada pihak yang merasa dirugikan atau tidak senang, bisa menempuh jalur hukum.
"Negara kita kan negara hukum, dan apabila ada pihak yang merasa dirugikan bisa diupayakan melalui jalur hukum untuk menyimpulkan benar atau tidaknya. Persoalan hukum itu, ada pihak-pihak yang berkompeten," sambung Efriyansyah.
Sejauh ini, belum ada laporan resmi kepada DPRD Kabupaten Muratara, terkait VCS yang sedang viral tersebut. Karena itu, pihaknya belum bisa menindaklanjuti dengan melakukan pembahasan di Badan Kehormatan DPRD Kabupaten Muratara.
"Untuk saat ini, yang jelas kita tunggu dulu perkembangannya, karena belum ada laporan resmi. Kita ini kan lembaga, kalau sudah ada laporan resmi, baru ditindaklanjuti," jelasnya.
(eyt)