Delapan Event Wisata Bakal Digelar di Pantai Bira Selama Tahun 2022
loading...
Sebanyak delapan event pariwisata bakal digelar di Kawasan Pantai Bira Kabupaten Bulukumba, pada tahun 2022 ini. Foto: Sindonews/dok
A
A
A
BULUKUMBA - Sebanyak delapan event pariwisata bakal digelar di Kawasan Pantai Bira Kabupaten Bulukumba, pada tahun 2022 ini.
Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga, Daud Kahal mengatakan, Kabupaten Bulukumba memiliki banyak potensi yang sangat besar. Salah satunya yakni sektor pariwisata. "Saat ini Pariwisata menjadi program strategis dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah 2021-2026," ungkapnya.
Dirinya menyebutkan jika angka kunjungan wisatawan dan kontribusi pendapatan di sektor pariwisata terus meningkat. Sehingga fokus pemerintah juga dialihkan ke pengembangan pariwisata untuk terus di genjot.
"Sektor pariwisata diharapkan dapat berkontribusi dalam rangka memberi dampak multiflyer effect bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat dan pembangunan daerah," ujar mantan Kadis Kominfo Bulukumba ini.
Untuk itu kata Daud, dibutuhkan keterlibatan dan kolaborasi dengan semua pihak, yakni pemerintah, swasta dan masyarakat, terutama pelaku usaha pariwisata dan wisatawan itu sendiri.
"Tahun ini kami akan menggelar delapan event diantaranya Festival Pinisi, Bira Run, Jelajah Hutan Karet, Gowes Hutan Karet, Jetski Internasional," bebernya.
Sedangkan untuk event Festival Pinisi sendiri saat ini Kabupaten Bulukumba bersama 5 kabupaten/kota di Sulawesi Selatan sedang mempersiapkan presentasi ke Tim Kurasi Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif untuk berkompetisi dalam Kharisma Even Nusantara (KEN).
Rektor Universitas Muhammadiyah Makassar, Prof Dr Rahman Rahim bahkan memberikan pujian terhadap pengembangan kawasan wisata di Bulukumba, termasuk di Pantai Bira .
"Kawasan Pantai Bira kini sudah jauh lebih maju dari sebelumnya. Dulu hotel dan akses yang tidak memadai, kini jauh lebih baik dan berkembang," ujarnya.
Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga, Daud Kahal mengatakan, Kabupaten Bulukumba memiliki banyak potensi yang sangat besar. Salah satunya yakni sektor pariwisata. "Saat ini Pariwisata menjadi program strategis dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah 2021-2026," ungkapnya.
Dirinya menyebutkan jika angka kunjungan wisatawan dan kontribusi pendapatan di sektor pariwisata terus meningkat. Sehingga fokus pemerintah juga dialihkan ke pengembangan pariwisata untuk terus di genjot.
"Sektor pariwisata diharapkan dapat berkontribusi dalam rangka memberi dampak multiflyer effect bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat dan pembangunan daerah," ujar mantan Kadis Kominfo Bulukumba ini.
Untuk itu kata Daud, dibutuhkan keterlibatan dan kolaborasi dengan semua pihak, yakni pemerintah, swasta dan masyarakat, terutama pelaku usaha pariwisata dan wisatawan itu sendiri.
"Tahun ini kami akan menggelar delapan event diantaranya Festival Pinisi, Bira Run, Jelajah Hutan Karet, Gowes Hutan Karet, Jetski Internasional," bebernya.
Sedangkan untuk event Festival Pinisi sendiri saat ini Kabupaten Bulukumba bersama 5 kabupaten/kota di Sulawesi Selatan sedang mempersiapkan presentasi ke Tim Kurasi Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif untuk berkompetisi dalam Kharisma Even Nusantara (KEN).
Rektor Universitas Muhammadiyah Makassar, Prof Dr Rahman Rahim bahkan memberikan pujian terhadap pengembangan kawasan wisata di Bulukumba, termasuk di Pantai Bira .
"Kawasan Pantai Bira kini sudah jauh lebih maju dari sebelumnya. Dulu hotel dan akses yang tidak memadai, kini jauh lebih baik dan berkembang," ujarnya.
(agn)
Lihat Juga :
