Munarman Sebut Saksi Kasus Terorisme Penuh Kepalsuan

Rabu, 02 Februari 2022 - 17:08 WIB
loading...
A A A
"Saudara waktu itu masih di Cikeas didatangkan ke Polda, saudara menyatakan di acara tanggal 24 tidak ada baiat. Kita sempat bersitegang pada saat itu. Artinya kita itu yang menyatakan tidak ada baiat dengan kelompok yang menyatakan ada baiat, ingat tidak?" ujar Munarman.

"Ingat," jawab AR.

Atas dasar itu, Munarman berpandangan bahwa keterangan yang disampaikan AR ketika rekonstruksi dengan hasil di BAP berbeda. Dia menuding ada sebuah rekayasa yang sengaja dibuat dalam BAP AR.

"Sekarang saudara bilang tidak menyaksikan, waktu itu saudara ngotot?" kata Munarman.

"Iya saya tidak menyaksikan," ucap AR.

Karena tidak mendapat jawaban yang sesuai, Munarman menuding semua keterangan AR sebagai saksi sudah dikondisikan. "Iya sudah, saya sudah tahu saudara dikondisikan ya, beberapa hari sebelum ini saudara sudah dikondisikan," kata Munarman.
Baca juga: Laskar FPI Bersaksi di Sidang Munarman, Hakim Masih Cecar soal Baiat ISIS

Munarman, mantan Sekretaris Umum Front Pembela Islam (FPI) didakwa merencanakan atau menggerakkan orang lain melakukan tindak pidana terorisme.

Dia disebut menggunakan ancaman kekerasan yang diduga untuk menimbulkan teror secara luas. Termasuk juga diduga menyebar rasa takut hingga berpotensi menimbulkan korban yang luas. Selain itu, perbuatannya mengarah pada perusakan fasilitas publik.

Selain itu, aksi Munarman diduga berlangsung pada Januari hingga April 2015 di Sekretariat FPI Kota Makassar, Markas Daerah Laskar Pembela Islam (LPI) Sulawesi Selatan, Pondok Pesantren Tahfidzul Qur'an Sudiang Makassar, serta Pusat Pengembangan Bahasa (Pusbinsa) UIN Sumatera Utara.
(jon)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Misteri Ibu dan Anak...
Misteri Ibu dan Anak Tewas di dalam Toren Tambora, 3 Saksi dan CCTV Diperiksa
Mahasiswa UKI Tewas...
Mahasiswa UKI Tewas Diduga Dikeroyok, 18 Saksi Diperiksa Polisi
Sidang Penembakan Bos...
Sidang Penembakan Bos Rental Mobil, Karyawan Minimarket Dengar 4 Kali Tembakan
Sekum MUI Sulsel: Terorisme...
Sekum MUI Sulsel: Terorisme dan Perbedaan SARA Makin Menurun
Polisi Periksa 9 Saksi...
Polisi Periksa 9 Saksi Kasus Terbakarnya Speedboat Cagub Benny Laos, Dugaan Sabotase?
Densus 88: Anak-Anak...
Densus 88: Anak-Anak Korban Doktrin Pelaku Teror Harus Dapat Perhatian Khusus
Susno Duadji Sebut Polisi...
Susno Duadji Sebut Polisi Banyak Salah dalam Kasus Vina Cirebon: Izin Saya Pingsan!
Densus 88 Tangkap Terduga...
Densus 88 Tangkap Terduga Teroris di Bekasi
Kisah RS Sumber Santosa...
Kisah RS Sumber Santosa Malang, Saksi Bisu Perlawanan Gerilyawan-PGI Melawan Tentara Belanda
Rekomendasi
Konsolidasi Aset BUMN...
Konsolidasi Aset BUMN Masuk Tahap Akhir, Begini Bocoran CEO Danantara
Ibu Kim Sae Ron Sebut...
Ibu Kim Sae Ron Sebut Kim Soo Hyun Memutarbalikkan Fakta
14 Tahun Dipimpin Ririek,...
14 Tahun Dipimpin Ririek, Telkom Akselerasi Transformasi untuk Perkuat Ekosistem Digital Nasional
Berita Terkini
Heboh! Dipepet Motor...
Heboh! Dipepet Motor Anggota Patwal Polres Bogor di Jalur Puncak, Pengendara Terjungkal
1 jam yang lalu
Pangdam XIV Hasanuddin...
Pangdam XIV Hasanuddin Dukung Smelter Ceria Group Jadi Perusahaan Level Dunia
1 jam yang lalu
Mantan Gubernur Maluku...
Mantan Gubernur Maluku Utara Abdul Gani Kasuba Meninggal Dunia
2 jam yang lalu
Kepala Sekolah SDN 02...
Kepala Sekolah SDN 02 Srogol Apresiasi Kegiatan Literasi MNC Peduli dan MNC Land
3 jam yang lalu
Matangkan Jakarta Kota...
Matangkan Jakarta Kota Global, QRIS Tap dengan NFC Resmi Diterapkan di MRT
3 jam yang lalu
Dharma Jaya Resmikan...
Dharma Jaya Resmikan Hub Channel Pertama di Cengkareng
4 jam yang lalu
Infografis
2 Alasan Hamas Sudah...
2 Alasan Hamas Sudah Memiliki Kendali Penuh di Gaza
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved