Gubernur Khofifah Minta Penanganan Omicron Dilakukan Secara Komprehensif

Selasa, 25 Januari 2022 - 04:05 WIB
loading...
Gubernur Khofifah Minta...
Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa (tengah) usai Rapat Koordinasi (Rakor) Penanganan COVID-19 di Grand City Surabaya. Foto SINDOnews
A A A
SURABAYA - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur (Jatim) menyusun berbagai strategi guna membendung gelombang Omicron. Ini menyusul membanjirnya pekerja migran Indonesia (PMI) dari luar negeri yang masuk melalui Bandara Internasional Juanda Sidoarjo.

Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa mengatakan, varian baru Omicron ini harus ditangani secara komprehensif tanpa membuat panik masyarakat. Terlebih, berdasarkan prediksi dari pemerintah pusat, kemungkinan terdapat lonjakan dari mulai Februari sampai Maret.

“Saat ini, aktivitas masyarakat cukup tinggi. Oleh karena itu, sinergi antara penerapan protokol kesehatan dengan penegakan sosial ekonomi harus berjalan seimbang,” kata Khofifah usai rapat koordinasi (Rakor) penanganan COVID-19 di Grand City Surabaya, Senin (24/1/2022).

Pemprov Jatim, lanjut Khofifah, terus menyiagakan fasilitas kesehatan (faskes) seperti konversi tempat tidur (TT) 30-40 persen dari total kapasitas Rumah Sakit. Penataan sistem rujukan dan pemantauan isoman dengan pemanfaatan telemedicine juga dioptimalkan.



Selain itu, pemenuhan sumber daya manusia (SDM) dan logistik. “Baik APD (alat pelindung diri), oksigen hingga alat kesehatan serta pencatatan dan pelaporan data terus disiapkan,” imbuhnya.

Terkait penanganan PMI, Khofifah menyatakan, pada tanggal 22 Januari 2022, gelombang PMI tiba di Bandara Juanda sebanyak 129 orang PMI asal kedatangan dari Malaysia.

Tanggal 26 nanti direncanakan juga akan datang lagi sebanyak 164 orang. “Semua harus siap untuk melakukan karantina dan memberikan layanan terbaik kepada para tenaga migran,” ujarnya.

Orang nomor satu di Jatim itu meminta kepada semua pihak untuk kembali turun menangani dan mencegah meningkatnya varian Omicron. Termasuk pelibatan Babinsa, Bhabinkamtibmas dan Kepala Desa.

"Pentahelix ini mari kita ajak kembali untuk turun dan menggandeng kampus kampus bergerak bersama memberi pemahaman kepada masyarakat,” tandas Khofifah.

Sementara itu, pakar epidemiologi dari Universitas Airlangga (Unair), Dr Windhu Purnomo menyatakan, bahwa terdapat dua strategi mengantisipasi Omicron. Pertama adalah disiplin penerapan protokol kesehatan (prokes) dan kedua vaksinasi.

"Jadi dua perisai yang harus kita punyai. Disiplin penerapan Prokes menjadi perisai pertama dan vaksin menjadi perisa kedua dari bahaya Omicron," terangnya.
(don)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Aksi Donor Darah MNC...
Aksi Donor Darah MNC Peduli dan PMI Depok, Warga: Bermanfaat bagi Masyarakat Membutuhkan
Menteri Karding Minta...
Menteri Karding Minta Jajaran Bantu Kembalikan Ijazah hingga Akte Milik Mila meski Nonprosedural
Polres Pringsewu Tangkap...
Polres Pringsewu Tangkap Pelaku Pengiriman PMI Ilegal, 3 Wanita Diselamatkan
Waduh! Usai Lebaran,...
Waduh! Usai Lebaran, Ratusan Pekerja Migran di Bojonegoro Minta Cerai
Cegah TPPO, Polres Kupang...
Cegah TPPO, Polres Kupang Gagalkan 12 Calon Pekerja Migran Ilegal Berangkat ke Malaysia
Mantan Plh Ketua PMI...
Mantan Plh Ketua PMI Kota Yogyakarta Tersangka Korupsi, Kuasa Hukum: Tidak Ada Kerugian Negara
6 Calon TKW Kabur, Lompat...
6 Calon TKW Kabur, Lompat dari Jendela Lantai 4 PJTKI di Malang
Ringankan Beban PMI,...
Ringankan Beban PMI, Perindo Magelang Targetkan Puluhan Pendonor Darah
Wujud Pengabdian Masyarakat,...
Wujud Pengabdian Masyarakat, Srikandi Ganjar Gelar Donor Darah di Samarinda
Rekomendasi
Eliano Reijnders Dikabarkan...
Eliano Reijnders Dikabarkan Masuk Radar Transfer Klub Prancis
8 Saham Paling Cuan...
8 Saham Paling Cuan dalam Sepekan Periode 10 - 14 Maret 2025, MINE dan PADI Melejit
Selain 15 Pos Kementerian/Lembaga,...
Selain 15 Pos Kementerian/Lembaga, Komisi I DPR Pertimbangkan TNI Aktif Bisa Jabat di Badan Perbatasan Nasional
Berita Terkini
Petugas Kabel Wi-Fi...
Petugas Kabel Wi-Fi Babak Belur Dikeroyok Anggota Ormas di Depok Gara-gara Tak Memberi Uang
44 menit yang lalu
Korban Tewas Kebakaran...
Korban Tewas Kebakaran Kapal Tanker Ronggolawe dan Tug Boat Bertambah Jadi 3 Orang
51 menit yang lalu
Banjir dan Longsor Terjang...
Banjir dan Longsor Terjang Kota Padangsidimpuan, Satu Orang Tewas
1 jam yang lalu
Bela sang Adik, Penyanyi...
Bela sang Adik, Penyanyi Dangdut Serli KDI Malah Jadi Korban Penganiayaan
1 jam yang lalu
BMKG: Gempa M5,2 Bayah...
BMKG: Gempa M5,2 Bayah Banten Masuk Kategori Megathrust Event, Tak Berpotensi Tsunami
2 jam yang lalu
INH-Komunitas Ojol Rawamangun...
INH-Komunitas Ojol Rawamangun Bersih-bersih Masjid dan Bagikan Makanan Buka Puasa
2 jam yang lalu
Infografis
NASA Minta Penduduk...
NASA Minta Penduduk Bumi Siaga 1, Kondisi Alam Semesta Tak Stabil
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved