Vaksinasi Anak Usia 6-11 Tahun di Luwu Timur Resmi Dimulai

Selasa, 11 Januari 2022 - 07:46 WIB
loading...
Vaksinasi Anak Usia...
Vaksinasi Covid-19 untuk anak usia 6-11 tahun di Kabupaten Luwu Timur resmi dimulai, Senin (10/1/2022). Foto/Istimewa
A A A
MALILI - Vaksinasi Covid-19 untuk anak usia 6-11 tahun di Kabupaten Luwu Timur resmi dimulai. Hal itu ditandai dengan peluncuran yang dilakukan langsung oleh Bupati Luwu Timur, Budiman di SDN 221 Batu Merah, Kelurahan Malili, Kecamatan Malili, Senin (10/01/22).

Bupati Luwu Timur , Budiman mengucapkan terima kasih sekaligus menyampaikan apresiasi atas komitmen dan peran aktif seluruh elemen terkait, jajaran Forkopimda, PKK, dan seluruh organisasi masyarakat yang telah membantu Pemerintah Kabupaten dalam mencegah penyebaran virus Covid-19.

"Alhamdulillah, berkat kerja keras kita semua yang dipimpin langsung bapak Kapolres Lutim, hari ini berdasarkan KPCPEN vaksin kita sudah 79 persen dalam beberapa bulan. Inshaallah kita target 2 bulan ke depan kita sudah 100 persen," harap dia.

Alumni SDN 221 Batu Merah Malili ini juga mengucapkan terima kasih kepada para organisasi Perempuan Kabupaten Luwu Timur di antaranya PKK, DWP, Bhayangkari, Persit Kartika Candra Kirana dan lain-lain yang telah mendukung program vaksinasi anak usia 6-11 tahun.



"Berkat peran luar biasa dari ibu-ibu ini capaian vaksin kita sudah 79 persen, termasuk hari ini dimana anak-anak kita yang mau ikut vaksin juga berkat peran ibu-ibu di rumah yang memastikan bahwa vaksin ini halal, berkualitas, dan aman," tutur Budiman.

Orang nomor satu di Bumi Batara Guru ini juga mengungkapkan, di Sulawesi Selatan, Kabupaten yang dibolehkan untuk melaksanakan vaksinasi kepada anak usia 6-11 tahun hanya Luwu Timur, Luwu, Luwu Utara, Soppeng, Toraja Utara dan Kota Palopo.

"Tidak semua Kabupaten dibolehkan, ada beberapa persyaratan yang harus dilalui. Alhamdulillah, dari 24 kabupaten/kota, hanya 6 saja dan salah satu di antaranya ialah Kabupaten Luwu Timur," ungkapnya.

"Kita berharap bahwa vaksin untuk anak-anak sekolah ini dapat selesai dalam waktu 1-2 bulan ke depan. Tentu harapan ini tidak muluk-muluk karena seluruh infrastruktur, kebijakan, Forkopimda mendukung itu semua sehingga tidak perlu ragu untuk mengambil langkah-langkah, jika ada hal-hal hendaknya dikoordinasikan dengan baik. Termasuk saya titip kepada Ketua Komite, Dewan Pendidikan dan para Camat untuk bersama-sama mensukseskan vaksinasi ini dan bagaimana kita melindungi generasi kita terutama anak-anak kita yang usia 6-11 tahun," tambah Budiman.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Luwu Timur, La Besse menjelaskan, jumlah anak SD se-Kabupaten Luwu Timur ialah 30.360 orang dari 165 sekolah (154 SD Negeri dan 11 SD Swasta).



Dari 30.360 orang anak SD tersebut, lanjut La Besse, ada 96 orang yang telah di vaksin dengan sukarela bersama dengan orang tuanya.

"Inshaallah, hari ini ada 320 anak yang siap divaksin yang merupakan utusan dari 22 SDN dan Swasta se-Kecamatan Malili," ucap La Besse.

Diamenambahkan, sebelumnya di tingkat SMP, pihaknya juga sudah melakukan vaksinasi kepada 10.524 anak yang sasarannya kepada 11.020 orang atau setara dengan 96 persen.

"Sekitar 490 anak yang belum divaksin karena rata-rata umur mereka belum sampai 12 tahun. Semoga vaksin umur 6-12 tahun ini mereka juga sudah bisa di vaksin walaupun mereka sudah duduk di bangku SMP," ujar La Besse.

(agn)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.5592 seconds (0.1#10.140)