Bantuan Penanggulangan COVID-19 di Kediri Terus Mengalir
loading...
ILustrasi COVID-19. Foto/Dok
A
A
A
KEDIRI - Bantuan kepada Pemerintah Kota Kediri untuk penanganan dampak COVID-19 terus mengalir. Dari lembaga perbankan, yakni Bank Jatim Cabang Kediri, Pemkot menerima bantuan sembako senilai Rp90 juta.
Seolah tidak mau kalah, BCA cabang Kediri juga mengulurkan bantuan berupa ratusan alat kesehatan. (Baca juga: Atasi Dampak Covid-19, Pemprov Jatim Kucurkan Bantuan Ratusan Miliar )
"Kami sangat berterimakasih, ini tentunya meringankan kerja kami. Bantuan akan kami salurkan langsung kepada yang membutuhkan," kata Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar mengapresiasi bantuan yang diterima di depan Kantor Command Center Kota Kediri, Selasa (9/6/2020).
Bantuan sembako senilai Rp90 juta tersebut diberikan kepada para mahasiswa luar kota yang kuliah di wilayah Kota Kediri. Mereka adalah para mahasiswa yang karena pandemi COVID-19 tidak bisa pulang ke kampung halaman. Penyaluran bantuan yang secara tekhnis ditangani Dinas Pendidikan akan dilakukan secara bertahap.
Menurut Kepala Dinas Pendidikan Kota Kediri Siswanto, dinas pendidikan hanya bertindak sebagai penyalur. Semua bantuan yang pendistribusiannya mengedepankan protokol kesehatan itu sudah berupa paket sembako. "Kalau dirupiahkan bantuan yang diberikan senilai Rp200.000 per mahasiswa," ujar Siswanto.
Sementara bantuan alat kesehatan dari BCA cabang Kediri berupa APD (Alat Pelindung Diri) sebanyak 120 pcs dan masker medis sebanyak 250 dus. Wioga Adhiarma Aji, pimpinan Bank Jatim cabang Kediri mengatakan bantuan yang diberikan bentuk kepedulian kepada masyarakat.
"Kemarin kami juga memberi bantuan sosial kepada masyarakat berupa sembako. Tapi ada juga beberapa mahasiswa yang posisinya di Kota Kediri dan tidak bisa pulang," kata Wioga Adhiarma Aji.
Hal senada disampaikan Nanang, pimpinan BCA cabang Kediri. Dia mengatakan, bantuan alat kesehatan dikhususkan tenaga kesehatan dengan harapan bisa membantu penanggulangan COVID-19 di Kota Kediri. "Ini sumbangsih BCA untuk gugus tugas Kota kediri agar penyebaran siklusnya menurun," kata dia.
Seolah tidak mau kalah, BCA cabang Kediri juga mengulurkan bantuan berupa ratusan alat kesehatan. (Baca juga: Atasi Dampak Covid-19, Pemprov Jatim Kucurkan Bantuan Ratusan Miliar )
"Kami sangat berterimakasih, ini tentunya meringankan kerja kami. Bantuan akan kami salurkan langsung kepada yang membutuhkan," kata Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar mengapresiasi bantuan yang diterima di depan Kantor Command Center Kota Kediri, Selasa (9/6/2020).
Bantuan sembako senilai Rp90 juta tersebut diberikan kepada para mahasiswa luar kota yang kuliah di wilayah Kota Kediri. Mereka adalah para mahasiswa yang karena pandemi COVID-19 tidak bisa pulang ke kampung halaman. Penyaluran bantuan yang secara tekhnis ditangani Dinas Pendidikan akan dilakukan secara bertahap.
Menurut Kepala Dinas Pendidikan Kota Kediri Siswanto, dinas pendidikan hanya bertindak sebagai penyalur. Semua bantuan yang pendistribusiannya mengedepankan protokol kesehatan itu sudah berupa paket sembako. "Kalau dirupiahkan bantuan yang diberikan senilai Rp200.000 per mahasiswa," ujar Siswanto.
Sementara bantuan alat kesehatan dari BCA cabang Kediri berupa APD (Alat Pelindung Diri) sebanyak 120 pcs dan masker medis sebanyak 250 dus. Wioga Adhiarma Aji, pimpinan Bank Jatim cabang Kediri mengatakan bantuan yang diberikan bentuk kepedulian kepada masyarakat.
"Kemarin kami juga memberi bantuan sosial kepada masyarakat berupa sembako. Tapi ada juga beberapa mahasiswa yang posisinya di Kota Kediri dan tidak bisa pulang," kata Wioga Adhiarma Aji.
Hal senada disampaikan Nanang, pimpinan BCA cabang Kediri. Dia mengatakan, bantuan alat kesehatan dikhususkan tenaga kesehatan dengan harapan bisa membantu penanggulangan COVID-19 di Kota Kediri. "Ini sumbangsih BCA untuk gugus tugas Kota kediri agar penyebaran siklusnya menurun," kata dia.
(nth)
Explore More