Kirim Foto-foto Telanjang Agar Dapat Bantuan COVID-19, Belasan Wanita Muda Malah Diperas

Kamis, 14 Oktober 2021 - 15:17 WIB
loading...
Kirim Foto-foto Telanjang...
Sejumlah wanita muda saat menceritakan peristiwa penipuan dan pemerasan yang mereka alami di Polres Padangsidimpuan, Kamis (14/10/2021). Foto/iNewsTV/Indra Mulia Siagian
A A A
PADANGSIDIMPUAN - Belasan wanita muda di Padangsidimpuan Selatan, Kota Padangsidimpuan , Sumatera Utara jadi korban penipuan dan diminta foto telanjang untuk mendapat bantuan COVID-19.

Mereka menjadi korban penipuan dijejaring sosial facebook. Para korban ini diiming-imingi akan mendapat bantuan dana COVID-19 senilai Rp5 juta setelah mengirim foto telanjang mereka.



Salah seorang korban berinisial YP (30) mengatakan, kasus yang menimpa dirinya terjadi saat membuka akun facebook pada Selasa (12/10/2021) pagi. Dirinya mendapat pesan dari teman facebooknya dengan nama akun Anisa Cyank. Kala itu, temannya menanyakan apakah dirinya telah mendapatkan bantuan dana COVID-19.

“Saya bilang belum dapat bang. Dia katanya sudah dapat Rp5 juta. Langsung saya tanya apa-apa saja syaratnya. Dia bilang foto KTP sama foto,” bebernya saat ditemui di Polres Padangsidimpuan, Kamis (14/10/2021).

Setelah mengirim foto KTP dan foto dirinya tersebut, akun Anisa Cyank ini meminta nomor ponsel miliknya dengan alasan nomor teleponnya telah terhapus.

“Tidak lama setelah saya kirim, saya langsung ditelepon sama seorang perempuan yang mengaku bernama Laura selaku bidan. Dalam percakapan itu, dirinya minta saya mengikuti persyaratan dengan mengirim sejumlah foto orang yang telanjang,” tambahnya.

Kemudian, YP mengikuti syarat dari pelaku dengan mengirimkan foto telanjangnya. Tidak sampai di situ, pelaku malah meminta uang Rp3,5 juta setelah mendapatkan foto para korbannya.

“Karena uang saya tidak ada segitu. Saya minta kurang dan saya hanya mengirim uang Rp300 ribu ke rekening Bank BNI dengan nomor 1237752308 atas nama Muhammad Roky. Waktu teleponan ada kawan Laura seorang lelaki mengaku bernama Ruli. Dia mengaku sebagai polisi,” ucapnya.

Namun sayang setelah ditunggu-tunggu, uang yang dijanjikan tersebut tak kunjung dikirim ke rekeningnya. Bahkan, korban terus mendapat ancaman dari pelaku akan menyebarkan foto-fotonya.

“Sampai saat ini kami masih mendapat ancaman dari dia bang. Ada belasan orang kami yang jadi korbannya,” ungkap YP.
Sementara itu, beber YP, saat dirinya mendatangi kediaman temannya yang memiliki aknun Anisa Cyank, Anisa menyebut akun Facebook miliknya sudah dibajak orang.



“Makanya kami datang ke sini bang melaporkan kejadian ini. Dan kami minta pelaku segera ditangkap bang,” pungkasnya. Berbeda dengan YP, RM yang juga korban penipuan ini telah mengirim uang ke rekening Muhammad Roky senilai Rp2 juta. "Takut saya bang, makanya saya kirim segitu," pungkasnya.
(shf)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1649 seconds (0.1#10.140)