Irwan Hamid Sebut Operasi Lilin Juga Upaya Pencegahan Penyebaran Covid-19
loading...
Bupati Pinrang Irwan Hamid saat menghadiri Gelar Pasukan Operasi Lilin, Kamis, (23/12/2021). Foto: Istimewa
A
A
A
PINRANG - Bupati Pinrang Irwan Hamid menyebutkan Operasi Lilin yang digelar serentak, juga menjadi upaya pencegahan penyebaran Covid-19.
Irwan Hamid memimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin Tahun 2021, yang di gelar di Mako Polres Pinrang. Turut hadir, unsur Forkopimda Pinrang, Kamis (13/12/2021). Apel gelar pasukan ini diikuti beberapa kesatuan di antaranya dari TNI/Polri, Satpol PP, Dinas Perhubungan, Damkar dan beberapa organisasi.
Setelah memeriksa kesiapan pasukan, Bupati Pinrang menyematkan pita tanda dimulainya Operasi Lilin 2021 yang akan berlangsung selama 10 hari
Irwan mengatakan, Operasi Lilin tahun ini menjadi kegiatan serentak, guna mengecek kesiapan personil serta sarana dan prasarana pengamanan pelaksanaan perayaan Natal 2021 dan Tahun Baru 2022.
Pada perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru), kata Irwan, diprediksi terjadi peningkatan aktivitas masyarakat, sehingga berpotensi terjadinya gangguan Kamtibmas. Selain kata dia, bisa memicu lonjakan kasus Covid-19, jika masyarakat tidak patuh dan tidak disiplin pada protokol kesehatan (prokes).
"Melalui operasi lilin ini, ikhtiar untuk menciptakan perayaan nataru berjalan dengan aman dan nyaman" jelas Irwan.
Opersii Lilin, tambah Irwab, juga upaya untuk mencegah penyebaran Covid-19. "Tak henti kita imbau masyarakat agar tetap patuh disiplin prokes. Jangan lengah, karena kita masih dalam masa pandemi. Terlebih muncul varian baru yang penularannya lebih cepat," Irwan jabarkan.
Kegiatan serupa juga digelar di Kota Parepare, dipimpin Kapolres Parepare, AKBP Welly Abdillah, di halaman Mako Polres Parepare. Turut hadir, Wakil Wali Kota Parepare, Pangerang Rahim.
Welly mengatakan, selain untuk menjamin keamanan kegiatan ibadah Natal dan pelaksanaan malam Tahun Baru 2022, Operasi Lilin juga salah satu upaya dalam mencegah penyebaran Covid-19 . "Masyarakat kita imbau agar tetap menerapkan Prokes," katanya.
Welly juga mengimbau agar beberapa kegiatan masyarakat dibatasi seperti pelaksanaan ibadah Natal, disarankan sebagian dilaksanakan di gereja dan sebagian digelar secara daring serta tetap menerapkan Prokes.
"Karena semua kegiatan yang berkerumun, berpotensi menimbulkan penyebaran Covid-19. Namun semuanya akan tetap dalam pengawasan kami" tandasnya.
Irwan Hamid memimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin Tahun 2021, yang di gelar di Mako Polres Pinrang. Turut hadir, unsur Forkopimda Pinrang, Kamis (13/12/2021). Apel gelar pasukan ini diikuti beberapa kesatuan di antaranya dari TNI/Polri, Satpol PP, Dinas Perhubungan, Damkar dan beberapa organisasi.
Setelah memeriksa kesiapan pasukan, Bupati Pinrang menyematkan pita tanda dimulainya Operasi Lilin 2021 yang akan berlangsung selama 10 hari
Irwan mengatakan, Operasi Lilin tahun ini menjadi kegiatan serentak, guna mengecek kesiapan personil serta sarana dan prasarana pengamanan pelaksanaan perayaan Natal 2021 dan Tahun Baru 2022.
Pada perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru), kata Irwan, diprediksi terjadi peningkatan aktivitas masyarakat, sehingga berpotensi terjadinya gangguan Kamtibmas. Selain kata dia, bisa memicu lonjakan kasus Covid-19, jika masyarakat tidak patuh dan tidak disiplin pada protokol kesehatan (prokes).
"Melalui operasi lilin ini, ikhtiar untuk menciptakan perayaan nataru berjalan dengan aman dan nyaman" jelas Irwan.
Opersii Lilin, tambah Irwab, juga upaya untuk mencegah penyebaran Covid-19. "Tak henti kita imbau masyarakat agar tetap patuh disiplin prokes. Jangan lengah, karena kita masih dalam masa pandemi. Terlebih muncul varian baru yang penularannya lebih cepat," Irwan jabarkan.
Kegiatan serupa juga digelar di Kota Parepare, dipimpin Kapolres Parepare, AKBP Welly Abdillah, di halaman Mako Polres Parepare. Turut hadir, Wakil Wali Kota Parepare, Pangerang Rahim.
Welly mengatakan, selain untuk menjamin keamanan kegiatan ibadah Natal dan pelaksanaan malam Tahun Baru 2022, Operasi Lilin juga salah satu upaya dalam mencegah penyebaran Covid-19 . "Masyarakat kita imbau agar tetap menerapkan Prokes," katanya.
Welly juga mengimbau agar beberapa kegiatan masyarakat dibatasi seperti pelaksanaan ibadah Natal, disarankan sebagian dilaksanakan di gereja dan sebagian digelar secara daring serta tetap menerapkan Prokes.
"Karena semua kegiatan yang berkerumun, berpotensi menimbulkan penyebaran Covid-19. Namun semuanya akan tetap dalam pengawasan kami" tandasnya.
(agn)
Explore More