Bupati Luwu Utara Ungkap Potensi Bisnis Budidaya Sagu

Selasa, 14 Desember 2021 - 13:06 WIB
loading...
Bupati Luwu Utara Ungkap...
Bupati Luwu Utara Indah Putri Indriani. Foto: Istimewa
A A A
LUWU UTARA - Di Sulsel Sagu menjadi salah satu makanan pokok masyarakat khususnya di wilayah Luwu Raya . Sagu juga punya potensi ekonomi yang menjanjikan jika dibudidaya dan dikelola dengan baik.

Pemerintah Kabupaten Luwu Utara sadar betul akan potensi besar dari sagu tersebut, dan tidak berhenti untuk memastikan jika komoditi sagu ini dapat terus dipertahankan dan dikembangkan.



"Secara khusus kami telah menerbitkan peraturan daerah dalam rangka perlindungan dan pengembangan budidaya sagu di Luwu Utara," kata Bupati Luwu Utara , Indah Putri Indriani, Selasa, (14/12/2021).

Indah menambahkan, sagu ini juga sudah menjadi identitas masyarakat Luwu Raya, oleh karena itu sudah menjadi kewajiban pemerintah untuk menjaga keberadaanya dengan berbagai upaya terutama mendorong budidaya sagu.

Pada Jumat (10/12/2021) yang lalu, Indah juga banyak mengulas tentang potensi sagu dalam forum diskusi yang digelar oleh Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian Kementerian Pertanian menggelar Riset pengembangan inovatif kolaboratif (RPIK) Sagu denan tema "Lovely December With Sago" di STP Unhas Makassar.

Pada kesempatan itu, Indah mengungkapkan potensi ekonomi dari pengembangan atau budidaya sagu. Dari hasil penelitian satu batang sagu di Luwu Utara bisa menghasilkan 700 kg sagu per satu batang sagu.

"Kalau kita bandingkan salah satu daerah penghasil sagu itu hanya di kisaran 250 kg sampai 350 kg per satu batang pohon sagu," jelas Indah.

"Setelah kita hitung hitung dan melakukan kajian terkait prospek bisnisnya, untuk satu hektar lahan bisa ditanami 130 sampai 150 pohon sagu dalam kurun waktu enam sampai tujuh tahun, itu bisa menghasilkan minimal Rp1 miliar rupiah, dan kita tidak perlu menanam lagi karena sagu ini terkenal bisa berkembang secara alami karena ada anakan," beber Indah.

Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1875 seconds (0.1#10.140)