36 ASN Eselon II Ikut Ujian Seleksi Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama
loading...
A
A
A
MAROS - Sebanyak 36 ASN lingkup Pemerintah Kabupaten Maros , mengikuti seleksi untuk mengisi sembilan jabatan pimpinan Tinggi Pratama (JPTP) Eselon II.
Saat ini, lelang jabatan lingkup Pemerintah Kabupaten Maros , memasuki tahap penulisan makalah. Tes penulisan makalah berlangsung di Laboratorium Komputer Kantor Bupati, Rabu, (17/11/2021).
Bupati Maros , AS Chaidir Syam, mengatakan, tahapan penulisan makalah ini merupakan tahapan awal. Sebelumnya kata dia, ke 36 peserta ini telah telah dinyatakan lulus seleksi administrasi.
"Setelah ini masih ada beberapa tahapan lainnya, tes kesehatan, wawancara, dan juga tes CAT di provinsi," imbuh pria 44 tahun itu.
Alumni Ilmu Pemerintahan Unhas itu mengatakan, jika setelah ujian dilaksanakan namun masih ada jabatan yang kosong maka kemungkinan akan dibuat JPTP lagi.
"Namun harus menunggu jadwal, karna proses ini harus sesuai persetujuan dari kementrian dalam negeri," ujarnya.
Dia berharap, melalui ujian ini dapat tercipta SDM yang handal untuk duduk di posisi yang sedang dibuka.
"Saya berharap dari ujian ini, dapat tersaring orang-orang yang tepat dan sesuai dengan kualifikasi posisi yang sedang dicari," tutupnya.
Kepala bidang Pengembangan Karir BKPSDM Maros Muh Azhar Az, mengatakan, kegiatan ini akan berlangsung selama empat hari.
"Satu hari di laboratorium komputer lantai satu kantor bupati, tiga hari di gubernuran," ucapnya.
Dia menjelaskan, sembilan jabatan yang lowong dan dilelang, masing-masing di Dinas PUPR , Dinas Kesehatan, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan. Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP) dan Pemadam Kebakaran. Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM), Staf Ahli Bidang Sosial-Hukum-Politik. Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan, serta Dinas Lingkungan Hidup.
Saat ini, lelang jabatan lingkup Pemerintah Kabupaten Maros , memasuki tahap penulisan makalah. Tes penulisan makalah berlangsung di Laboratorium Komputer Kantor Bupati, Rabu, (17/11/2021).
Bupati Maros , AS Chaidir Syam, mengatakan, tahapan penulisan makalah ini merupakan tahapan awal. Sebelumnya kata dia, ke 36 peserta ini telah telah dinyatakan lulus seleksi administrasi.
"Setelah ini masih ada beberapa tahapan lainnya, tes kesehatan, wawancara, dan juga tes CAT di provinsi," imbuh pria 44 tahun itu.
Alumni Ilmu Pemerintahan Unhas itu mengatakan, jika setelah ujian dilaksanakan namun masih ada jabatan yang kosong maka kemungkinan akan dibuat JPTP lagi.
"Namun harus menunggu jadwal, karna proses ini harus sesuai persetujuan dari kementrian dalam negeri," ujarnya.
Dia berharap, melalui ujian ini dapat tercipta SDM yang handal untuk duduk di posisi yang sedang dibuka.
"Saya berharap dari ujian ini, dapat tersaring orang-orang yang tepat dan sesuai dengan kualifikasi posisi yang sedang dicari," tutupnya.
Kepala bidang Pengembangan Karir BKPSDM Maros Muh Azhar Az, mengatakan, kegiatan ini akan berlangsung selama empat hari.
"Satu hari di laboratorium komputer lantai satu kantor bupati, tiga hari di gubernuran," ucapnya.
Dia menjelaskan, sembilan jabatan yang lowong dan dilelang, masing-masing di Dinas PUPR , Dinas Kesehatan, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan. Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP) dan Pemadam Kebakaran. Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM), Staf Ahli Bidang Sosial-Hukum-Politik. Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan, serta Dinas Lingkungan Hidup.
(agn)