Viral di Medsos, Beras BPNT Diprotes Warga karena Kualitas Buruk

Jum'at, 12 November 2021 - 10:52 WIB
loading...
Viral di Medsos, Beras...
Viral di media sosial (medsos) warga Desa Tluwe, Kecamatan Soko, Kabupaten Tuban, Jawa Timur memprotes beras bantuan pangan non tunai (BPNT) karena berkualitas buruk. Foto tangkapan layar
A A A
TUBAN - Viral di media sosial (medsos) warga Desa Tluwe, Kecamatan Soko, Kabupaten Tuban, Jawa Timur memprotes beras bantuan pangan non tunai (BPNT) karena berkualitas buruk. Warga pun berniat akan mengembalikan beras bansos tersebut ke agennya.

Melalui medsos, warga memposting kualitas beras yang kondisinya buruk, kekuning-kuningan, banyak kerikilnya, berbau, dan jika dimasak, rasanya kurang enak.

Andri, warga keluarga penerima manfaat mengatakan, penyerahan beras bansos ini tidak sesuai aturan, karena belum ada juknis dari pemerintah kabupaten, namun pihak agen sudah memberikan beras tersebut kepada 180 keluarga penerima manfaat (KPM) di Desa Tluwe.

Ironisnya lagi, lanjut dia, beras BPNT yang mestinya diberikan oleh suplier BPNT, agen di Desa Tluwe ini justru memberikan beras dari pihak agen, tanpa melalui suplier kecamatan atau desa. Disampaikan Andri, warga sudah memprotes kondisi beras yang kualitasnya buruk itu saat pertemuan dengan pihak Kecamatan Soko.

“Bahkan warga berniat mengembalikan beras itu ke pihak agen. Ada uang harus sesuai barang. Mintanya warga begitu, kemarin kondisinya (beras) buruk, makanya warga pada protes, pokoknya nanti warga mintanya lebih baik lagi ke depan,” ujar Andri, Jumat (12/11/2021).

Camat Soko, Sudarto membenarkan bahwa pembagian beras bansos BPNT itu tidak sesuai aturan, karena belum ada perintah dari kabupaten.“Selain itu, beras mestinya dibeli dari suplier oleh agen, namun agen di desa Tluwe itu justru membagikan berasnya sendiri, dan bukan beras yang diberikan dari suplier,” kata Camat Soko.

Biasanya, lanjut camat, pembagian beras BPNT melalui pengecekan dan pengawasan oleh pihak kecamatan. Namun, kali ini agen membagikannya tidak melalui pengecekan oleh pihaknya.

“Untuk bulan ini, beras ini harus melalui supliyer, belum ada perintah dari kabupaten, agen sudah memberikan kepada KPM (kelompok penerima manfaat). Pembagian tidak melalui pemeriksaan dari kami. Kami sudah melakukan pengecekan,” tutupnya.

(don)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Berkah Ramadan, KPN...
Berkah Ramadan, KPN Corp Salurkan Bantuan untuk Sekolah Anak-anak Kurang Mampu
Seminggu, PosIND Berhasil...
Seminggu, PosIND Berhasil Salurkan 99% Bansos PKH dan Sembako di Lampung
Banjir Bandang Terjang...
Banjir Bandang Terjang Desa Tugu, Imigrasi Bogor Bergerak Cepat Salurkan Bantuan Sosial
Wujudkan Hunian Layak,...
Wujudkan Hunian Layak, Wilmar Beri Bantuan Renovasi Rumah untuk Warga Banten
Jelang Ramadan, Pos...
Jelang Ramadan, Pos Indonesia Telah Salurkan Bansos ke 48.900 KPM di Palembang
Sambut Ramadan 2025,...
Sambut Ramadan 2025, YID-Yayasan SAS Salurkan Bantuan untuk Pasien Kanker
Warga Balamai Papua...
Warga Balamai Papua Bahagia Dapat Bantuan dari Satgas Operasi TNI Habema
Viral! Anak Berkebutuhan...
Viral! Anak Berkebutuhan Khusus Disuruh Makan Diduga Daging Musang
Viral, Pria Sebar Uang...
Viral, Pria Sebar Uang dari Atas Mobil Bergambar Paslon di Pandeglang
Rekomendasi
Intip Perkiraan Gaji...
Intip Perkiraan Gaji Pegawai Antam untuk Fresh Graduate, Peluang Menjanjikan di Sektor Pertambangan
Trump Dipukul Wajahnya...
Trump Dipukul Wajahnya dengan Mikrofon oleh Reporter, Langsung Beri Tatapan Maut
Puncak Arus Mudik Bakal...
Puncak Arus Mudik Bakal Terjadi 28 Maret 2025, Jumlah Pergerakan Capai 12,1 Juta Orang
Berita Terkini
Menham Natalius Pigai...
Menham Natalius Pigai Usulkan 3 Hukuman Sekaligus untuk Mantan Kapolres Ngada
26 menit yang lalu
Banjir Muarojambi Meluas,...
Banjir Muarojambi Meluas, 7 Kecamatan Terendam
1 jam yang lalu
Gempa M5,2 Guncang Bayah...
Gempa M5,2 Guncang Bayah Banten, Dirasakan hingga Bogor
2 jam yang lalu
Ini Tarif PBJT Jasa...
Ini Tarif PBJT Jasa Perhotelan saat Inap di Hotel Jakarta, Wajib Tahu
2 jam yang lalu
Kisah Penangkapan Crazy...
Kisah Penangkapan Crazy Rich Kiai Murmo yang Memicu Kemarahan Pangeran Diponegoro Kepada Belanda
3 jam yang lalu
Bangunan Liar di Bantaran...
Bangunan Liar di Bantaran Kali Bekasi Dibongkar, Kades Kritik Dedi Mulyadi Otoriter: Bukan Zaman Penjajah Ini
4 jam yang lalu
Infografis
Mobil Tabrak Kerumunan...
Mobil Tabrak Kerumunan Orang di AS, 10 Warga Tewas dan 30 Terluka
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved