PAN Siapkan Figur Terbaik Maju di Pilkada Gowa dan Takalar

MAKASSAR - PAN Sulsel percaya diri menatap perhelatan politik pada 2024 mendatang. Khusus di pemilihan kepala daerah, mereka telah menyiapkan sejumlah figur untuk didorong.

Pada Pilkada Gowa dan Takalar, PAN Sulsel akan mendorong keluarga Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Fadil Imran. Keduanya ialah Husniah Dg Talenrang dan Firdaus Dg Manye.

Husniah disiapkan maju di Pilkada Gowa 2024. Apalagi ia merupakan Ketua DPD PAN Gowa yang baru. DPW Sulsel menyiapkan karpet merah ke legislator parlemen Gowa ini.



"Kalau di Gowa kan ada (Husniah Daeng Talenrang). Dia juga merupakan ketua partai (PAN) dan anggota dewan. Apalagi ia sudah bekerja sejauh ini,” kata Ketua DPW PAN Sulsel, Ashabul Kahfi saat ditemui belum lama ini.

Kahfi mengatakan, pihaknya juga siap mendukung Daeng Manye di Pilkada Takalar mendatang. Meski belum menjadi kader, namun sudah dianggap sebagai keluarga besar PAN .

“Kalau di Takalar kita dukung juga kakaknya (Irjen Fadil Imran, Firdaus Dg Manye). Kita sudah anggap juga sebagai keluarga,” ujar Kahfi.

"Kan ada anaknya Pak Fadil Imran sebagai anggota DPR RI (Farah Puteri Nahlia), adiknya di Gowa (Husniah Dg Talenrang). Bahkan tiga kursi PAN yang ada di Gowa saat ini keluarga semua," sambungnya.

Bukan cuma di Gowa dan Takalar, PAN Sulsel juga sudah menyiapkan beberapa kadernya di daerah yang dinilai potensial maju di Pilkada. Seperti Chaidir Syam di Maros, Andi Edy Manaf di Bulukumba dan Amran Mahmud di Wajo yang akan menghadapi periode keduanya.

"Kemudian di Jeneponto kita akan siapkan Pak Syamsuddin Karlos, Luwu ada Pak Husmaruddin. Intinya kita siapkan semuanya,” jelas anggota DPR RI ini.

Sementara itu, Husniah mengaku siap maju di Pilkada Gowa mendatang. Ia bahkan sudah mulai memperkenalkan dirinya dengan menyebarkan baliho ataupun spanduk di sejumlah titik jalan.

“Saya menunggu dukungan partai, kalau partai mendorong saya, saya siap untuk maju. Kalau saya sendiri siap, saya siap (bertarung di Pilkada Gowa 2024),” ujarnya.





Husniah tak menampik balihonya yang banyak bertebaran di sejumlah titik di Kabupaten Gowa, merupakan langkah awalnya untuk melakukan sosialisasi. Sebagai legislator dan pimpinan partai, dia mengaku butuh dikenal oleh masyarakat.

“Saya selaku ketua partai harus memperkenalkan diri ke masyarakat. Jadi bukan sebatas di dapil saya kan, dan itu bukan hal yang tidak boleh melakukan sosialisasi di Kabupaten Gowa,” sebutnya.

Meski begitu, Wakil Ketua Komisi IV DPRD Gowa ini belum bisa menentukan posisinya di Pilkada Gowa nanti. Apakah sebagai calon bupati, atau calon wakil bupati. Dia memilih bersikap wait and see.

“Saya belum tahu pasti (apakah 01 atau 02). Saya mau lihat respon masyarakat, yang jelas, yang pasti dukungan dari partai yang saya butuhkan dan sokongan dari masyarakat,” tandasnya.