Vaksinasi Anak Usia 5-11 Tahun di Makassar Tunggu Izin Pusat
loading...
A
A
A
MAKASSAR - Vaksinasi Covid-19 bagi anak usia 5-11 tahun tengah bergulir. Rekomendasi pemberiannya masih menunggu izin dari pemerintah pusat.
Plt Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Makassar , Nursaidah Sirajuddin berharap vaksinasi anak usia 5-11 tahun bisa segera dilakukan. Dengan harapan, bisa mendukung pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM) jenjang SD yang simulasinya bakal digelar bulan ini.
Hanya saja, dia mengaku, pelaksanaan vaksinasi bagi anak masih menunggu petunjuk teknis (juknis) dari Kementerian Kesehatan ( Kemenkes ). Apalagi vaksinnya masih tengah dalam kajian Badan Pengawas Obat dan Makanan ( BPOM ).
"Kalau vaksin akan ada edaran, ini masih wacana untuk usia 5 sampai 11 tahun. Untuk vaksin kita masih tunggu dari Kemenkes. Mudah-mudahan awal November sudah turun (izinnya), untuk bagaimana anak SD kita vaksinasi," ucap Nursaidah, Minggu (31/10/2021).
Perempuan yang akrab disapa Ida ini melanjutkan, simulasi PTM SD di Kota Makassar tetap harus ketat dalam pelaksanaan protokol kesehatan (prokes). Kendati siswa belum divaksinasi, berbeda dengan siswa jenjang SMP.
Pemeriksaan rapid Antigen tetap akan diberlakukan untuk skrining Covid-19. Antisipasi awal dalam mendeteksi virus korona. Jangan sampai terjadi klaster Covid-19 saat PTM jenjang SD dilakukan.
"Kita akan rapid semua, guru, murid untuk pastikan tidak ada yang terkonfirmasi. Kita evaluasi terus untuk mencegah terjadinya klaster," tegas Ida.
Sementara Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Makassar , Amalia Malik mengatakan, rencana simulasi PTM SD memang tidak mewajibkan vaksinasi. Pelaksanaannya digelar bertahap dan terbatas, dimulai dari siswa kelas 5 dan 6.
Namun dia berharap, dengan adanya vaksinasi anak usia 5-11 tahun diharapkan bisa memberi peluang untuk membuka PTM SD untuk semua kelas, termasuk di jenjang PAUD.
Plt Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Makassar , Nursaidah Sirajuddin berharap vaksinasi anak usia 5-11 tahun bisa segera dilakukan. Dengan harapan, bisa mendukung pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM) jenjang SD yang simulasinya bakal digelar bulan ini.
Hanya saja, dia mengaku, pelaksanaan vaksinasi bagi anak masih menunggu petunjuk teknis (juknis) dari Kementerian Kesehatan ( Kemenkes ). Apalagi vaksinnya masih tengah dalam kajian Badan Pengawas Obat dan Makanan ( BPOM ).
"Kalau vaksin akan ada edaran, ini masih wacana untuk usia 5 sampai 11 tahun. Untuk vaksin kita masih tunggu dari Kemenkes. Mudah-mudahan awal November sudah turun (izinnya), untuk bagaimana anak SD kita vaksinasi," ucap Nursaidah, Minggu (31/10/2021).
Perempuan yang akrab disapa Ida ini melanjutkan, simulasi PTM SD di Kota Makassar tetap harus ketat dalam pelaksanaan protokol kesehatan (prokes). Kendati siswa belum divaksinasi, berbeda dengan siswa jenjang SMP.
Pemeriksaan rapid Antigen tetap akan diberlakukan untuk skrining Covid-19. Antisipasi awal dalam mendeteksi virus korona. Jangan sampai terjadi klaster Covid-19 saat PTM jenjang SD dilakukan.
"Kita akan rapid semua, guru, murid untuk pastikan tidak ada yang terkonfirmasi. Kita evaluasi terus untuk mencegah terjadinya klaster," tegas Ida.
Sementara Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Makassar , Amalia Malik mengatakan, rencana simulasi PTM SD memang tidak mewajibkan vaksinasi. Pelaksanaannya digelar bertahap dan terbatas, dimulai dari siswa kelas 5 dan 6.
Namun dia berharap, dengan adanya vaksinasi anak usia 5-11 tahun diharapkan bisa memberi peluang untuk membuka PTM SD untuk semua kelas, termasuk di jenjang PAUD.