Digerebek Suami, Istri dan Pria Selingkuhan Sembunyi di Bawah Ranjang

GRESIK - Seorang suami berisinial AR (26) warga Gresik, berhasil membongkar perselingkuhan istrinya RS (24) dengan pria lain. Parahnya, perselingkuhan itu sudah berlangsung lama, yakni dua tahun. AR sangat kecewa istrinya sampai hati mendua dengan pria lain.

Kejadian yang sempat menggegerkan warga Desa Gadingwatu, Kecamatan Menganti, itu terjadi pada Kamis (21/10/2021) dini hari. Saat itu, AR yang pamit kerja shift malam, melihat gelagak istrinya yang mencurigakan. Karena memiliki firasat buruk, AR akhirnya mengurungkan berangkat kerja.



Namun, dirinya tetap mengelabui istrinya dengan keluar rumah, agar dikira berangkat kerja. Benar saja, selang beberapa menit dirinya keluar rumah, seorang laki-laki asing masuk ke rumah.

Kedatangan pria asing itu diketahui tetangga dan rekan AR di desa setempat. Tak pelak, AR pun langsung bergegas kembali ke rumah. Perasaannya campur aduk, wanita yang dinikahinya selama beberapa tahun tega main belakang.

Rumah tangganya di ujung tanduk tatkala dia tiba di dalam rumahnya bersama pemerintah desa setempat. Sang istri ketahuan berduaan dengan pria lain. Mereka sembunyi di dalam kamar.

"Sembunyi di bawah ranjang tempat tidur. Informasinya masih mengenakan pakaian," kata Camat Menganti, Sujarto, Senin (25/10/2021).



Hati AR hancur bukan main, melihat sang istri dengan pria lain. Pria hidung belang itu diketahui adalah AY. Diketahui hubungan spesial RS dan AY berjalan hampir dua tahun. AY sendiri adalah seorang pekerja di sebuah perusahaan.

Rasa malu tidak dapat terhindarkan, bersama perangkat desa Gadingwatu untuk menyelesaikan kasus ini. Bahwasannya, sang istri telah berduaan dengan pria lain di dalam kamar.

AR berusaha mengambil jalan tengah di tengah perasaannya yang carut marut malam itu. Dia memilih untuk menyelesaikan secara kekeluargaan.

"Pihak laki-laki atau si korban membuat pernyataan diselesaikan secara kekeluargaan malam itu juga. Dia berencana menceraikan istrinya," lanjut Sujarto.

Penyelesaian secara kekeluargaan disaksikan perangkat desa setempat. Kapolsek Menganti AKP Tatak Sutrisna menegaskan tidak ada laporan di kantor polisi terkait asusila tersebut. "Tidak ada laporan," tegas Tatak.